Penjabat Gubernur Gorontalo Ismail Pakaya meninjau kesiapan pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) Serentak Tahun 2024 di Wilayah pesisir Gorontalo Utara, pada Minggu (11/2).
Gubernur bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) didampingi Penjabat Bupati Gorontalo Utara, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Ketua Bawaslu Provinsi Gorontalo dan Kabupaten tersebut, melihat langsung kesiapan Pemilu khususnya pengecekan logistik dan lokasi tempat pemungutan suara (TPS) di wilayah perbatasan.
"Saya melakukan dialog bersama penjabat bupati dan jajarannya, juga mengunjungi kantor Bawaslu Kabupaten dalam rangka pengecekan hasil penertiban alat peraga kampanye (APK) di wilayah pesisir ini. Termasuk mengecek kesiapan distribusi logistik yang ada di kantor KPU. Saya berharap semuanya berjalan aman dan lancar," kata Gubernur.
Ia bersama rombongan juga meninjau situasi kamtibmas di wilayah perbatasan bagian barat kabupaten tersebut, untuk mengetahui langsung kondisi dan kesiapan termasuk pembangunan TPS di wilayah ini.
Termasuk mengecek langsung situasi maupun kendala yang memungkinkan terjadi di wilayah perbatasan. "Mengingat wilayah ini berbatasan langsung dengan Provinsi Sulawesi Tengah dan Sulawesi Utara," kata Gubernur pada kunjungannya di Desa Tolinggula Tengah Kecamatan Tolinggula.
Ia berharap pengecekan tersebut dapat mengantisipasi berbagai kendala khususnya distribusi logistik di wilayah perbatasan dan kepulauan.
Beberapa poin penting dalam kunjungannya di wilayah pesisir itu, kata Gubernur, yaitu memastikan tidak ada lagi APK yang terpasang di sepanjang jalan, mobil dan area publik lainnya.
"Hari ini seluruh APK dipastikan sudah bersih," katanya.
Ia pun memastikan tidak ada yang melakukan kampanye di hari terakhir saat memasuki masa tenang. Memastikan daerah dalam keadaan aman sehingga tidak terdapat gangguan yang dapat menghambat jalannya pelaksanaan Pemilu.
Termasuk memastikan seluruh logistik di KPU, sudah siap di distribusi ke seluruh TPS.
Sesuai informasi ketua KPU kabupaten, jika distribusi logistik akan dimulai pada 12 Februari hingga 13 Februari 2024.
"Kami wajib memastikan seluruh logistik ada di TPS pada hari pemungutan suara. Jika terjadi masalah keterlambatan distribusi logistik, pihak TNI dan Polri akan siap membantu proses pendistribusian dengan pengetatan pengamanan selama proses pendistribusian," kata Penjabat Gubernur.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2024
Gubernur bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) didampingi Penjabat Bupati Gorontalo Utara, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Ketua Bawaslu Provinsi Gorontalo dan Kabupaten tersebut, melihat langsung kesiapan Pemilu khususnya pengecekan logistik dan lokasi tempat pemungutan suara (TPS) di wilayah perbatasan.
"Saya melakukan dialog bersama penjabat bupati dan jajarannya, juga mengunjungi kantor Bawaslu Kabupaten dalam rangka pengecekan hasil penertiban alat peraga kampanye (APK) di wilayah pesisir ini. Termasuk mengecek kesiapan distribusi logistik yang ada di kantor KPU. Saya berharap semuanya berjalan aman dan lancar," kata Gubernur.
Ia bersama rombongan juga meninjau situasi kamtibmas di wilayah perbatasan bagian barat kabupaten tersebut, untuk mengetahui langsung kondisi dan kesiapan termasuk pembangunan TPS di wilayah ini.
Termasuk mengecek langsung situasi maupun kendala yang memungkinkan terjadi di wilayah perbatasan. "Mengingat wilayah ini berbatasan langsung dengan Provinsi Sulawesi Tengah dan Sulawesi Utara," kata Gubernur pada kunjungannya di Desa Tolinggula Tengah Kecamatan Tolinggula.
Ia berharap pengecekan tersebut dapat mengantisipasi berbagai kendala khususnya distribusi logistik di wilayah perbatasan dan kepulauan.
Beberapa poin penting dalam kunjungannya di wilayah pesisir itu, kata Gubernur, yaitu memastikan tidak ada lagi APK yang terpasang di sepanjang jalan, mobil dan area publik lainnya.
"Hari ini seluruh APK dipastikan sudah bersih," katanya.
Ia pun memastikan tidak ada yang melakukan kampanye di hari terakhir saat memasuki masa tenang. Memastikan daerah dalam keadaan aman sehingga tidak terdapat gangguan yang dapat menghambat jalannya pelaksanaan Pemilu.
Termasuk memastikan seluruh logistik di KPU, sudah siap di distribusi ke seluruh TPS.
Sesuai informasi ketua KPU kabupaten, jika distribusi logistik akan dimulai pada 12 Februari hingga 13 Februari 2024.
"Kami wajib memastikan seluruh logistik ada di TPS pada hari pemungutan suara. Jika terjadi masalah keterlambatan distribusi logistik, pihak TNI dan Polri akan siap membantu proses pendistribusian dengan pengetatan pengamanan selama proses pendistribusian," kata Penjabat Gubernur.
Editor : Debby H. Mano
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2024