Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bone Bolango, Provinsi Gorontalo menyediakan dan membuka 332 formasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2024.
"Alokasi ini sudah sesuai dengan kebutuhan dari Pemerintah Kabupaten Bone Bolango," ucap Bupati Bone Bolango Merlan S. Uloli di Gorontalo, Sabtu.
Formasi tersebut meliputi CPNS sebanyak 20 orang, terdiri dari 12 orang untuk tenaga kesehatan dan delapan orang untuk tenaga teknis.
Untuk kebutuhan PPPK, Pemerintah Kabupaten Bone Bolango membuka formasi untuk guru sebanyak 181 orang, tenaga kesehatan 121 orang dan tenaga teknis sebanyak 10 orang, sehingga total formasi PPPK sebanyak 332 orang.
“Kami membuka formasi CPNS untuk umum sesuai dengan analisis jabatan dan analisis beban kerja yang telah diusulkan melalui aplikasi SIASN. Sementara itu, untuk PPPK dikhususkan bagi tenaga guru dan kesehatan yang sudah masuk dalam data base," kata dia.
Merlan Uloli mengungkapkan, meskipun di tengah keterbatasan anggaran, Pemerintah Kabupaten Bone Bolango berusaha untuk membuka alokasi CPNS dengan PPPK dengan mekanisme perekrutan yang akan diatur.
Sebelumnya, Sekretaris Daerah Kabupaten Bone Bolango Ishak Ntoma bersama tim dari Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Bone Bolango telah menghadiri pelatihan untuk memasukkan alokasi CPNS dan PPPK yang dilaksanakan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) di Jakarta.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2024
"Alokasi ini sudah sesuai dengan kebutuhan dari Pemerintah Kabupaten Bone Bolango," ucap Bupati Bone Bolango Merlan S. Uloli di Gorontalo, Sabtu.
Formasi tersebut meliputi CPNS sebanyak 20 orang, terdiri dari 12 orang untuk tenaga kesehatan dan delapan orang untuk tenaga teknis.
Untuk kebutuhan PPPK, Pemerintah Kabupaten Bone Bolango membuka formasi untuk guru sebanyak 181 orang, tenaga kesehatan 121 orang dan tenaga teknis sebanyak 10 orang, sehingga total formasi PPPK sebanyak 332 orang.
“Kami membuka formasi CPNS untuk umum sesuai dengan analisis jabatan dan analisis beban kerja yang telah diusulkan melalui aplikasi SIASN. Sementara itu, untuk PPPK dikhususkan bagi tenaga guru dan kesehatan yang sudah masuk dalam data base," kata dia.
Merlan Uloli mengungkapkan, meskipun di tengah keterbatasan anggaran, Pemerintah Kabupaten Bone Bolango berusaha untuk membuka alokasi CPNS dengan PPPK dengan mekanisme perekrutan yang akan diatur.
Sebelumnya, Sekretaris Daerah Kabupaten Bone Bolango Ishak Ntoma bersama tim dari Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Bone Bolango telah menghadiri pelatihan untuk memasukkan alokasi CPNS dan PPPK yang dilaksanakan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) di Jakarta.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2024