Gorontalo, (ANTARAGORONTALO) - Komisi Penanggulangan Aids (KPA) Provinsi Gorontalo mengindikasikan ada sekitar 300 warga di Kabupaten Bone Bolango sudah teridentifikasi terinfeksi HIV/Aids.

"Kami menerima informasi dari KPA Provinsi Gorontalo, sebanyak 300 warga Bone BOlango terinfeksi HIV/Aids dan tentunya ini memprihatinkan, sehingga perlu langkah pencegahan lebih optimal lagi," kata Wakil Bupati Bone Bolango, Kilat Wartabone saat membuka workshop cerdas cermat HIV/AIDS pada pelajar SMA, SMK, dan Madrasah Aliyah tingkat Kabupaten Bone Bolango di SMA Negeri 1 Kabila belum lama ini.

Banyaknya jumlah warga Bone Bolango yang terindikasi sudah terjangkit dan terinfeksi virus HIV/AIDS ini menjadi perhatian utama pihaknya.

Untuk itu, Kilat Wartabone yang juga Ketua Pelaksana Harian KPA Kabupaten Bone Bolango menawarkan kepada KPA Provinsi Gorontalo agar bisa bersama-sama dengan KPA Bone Bolango dan pemerintah daerah dengan melibatkan unsur instansi dan lembaga terkait lainnya, untuk berupaya melakukan pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS.

Yakni dengan melakukan sosialisasi penyadaran kepada seluruh masyarakat di semua lapisan agar menghindari hal-hal yang berpotensi adanya penyebaran virus tersebut.

Karena sesuai data yang dimiliki di KPA Bone Bolango, sebanyak 22 orang warga setempat yang terdeteksi dan sudah terinveksi virus HIV/AIDS dan yang meninggal dunia sudah 12 orang.

Kilat menguraikan dengan data sebagaimana dilaporkan Sekretaris KPA Provinsi Gorontalo Dr Irwan, bahwa sekitar 300 orang warga Bone Bolango yang terindikasi terjangkit HIV/AIDS, bila dipetakan di 18 kecamatan di wilayah Kabupaten Bone Bolango, maka setia pkecamatan ada sekitar 20 orang yang mengidap HIV/AIDS.

Oleh karena itu, tinggal bagaimana upaya pencegahan dan penanggulangan pemangku kepentingan dengan melakukan penyadaran kepada masyarakat, tidak hanya kepada anak-anak didik atau pelajar.

"Sosialisasi penyadaran kepada masyarakat akan bahaya HIV/AIDS ini jangan hanya kita fokuskan kepada anak-anak didik maupun pelajar. Karena di luar sana, banyak orang tua maupun orang dewasa yang terindikasi berpotensi terjangkiti HIV/AIDS, tapi kita tidak bisa deteksi," terangnya.  

Pewarta:

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016