Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, akan menyalurkan bantuan kapal ikan untuk Tahun Anggaran 2024.
"Alokasi anggarannya sekitar Rp4 miliar bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun Anggaran 2024," kata Kepala Badan Perencanaan Pembangunan dan Penelitian (Bapppeda) Gorontalo Utara Helmi Potutu di Gorontalo, Minggu.
Menurutnya bantuan tersebut masih diproses. "Saat ini masih dalam tahapan lelang untuk pengadaan bantuan kapal yang akan disalurkan tersebut," katanya.
Bantuan ditargetkan untuk peningkatan ekonomi masyarakat khususnya kesejahteraan nelayan.
Sarana dan prasarana yang disalurkan di sektor perikanan tangkap juga diharapkan mempercepat program pengentasan kemiskinan khususnya di wilayah pesisir ini. Sebanyak 78 desa masuk dalam kawasan desa pesisir dari 123 desa tersebar di 11 kecamatan.
Helmi mengatakan dengan potensi garis pantai mencapai 317,39 kilo meter, serta luas laut area 4 mil mencapai 119.596 hektare dan luas laut area 12 mil mencapai 276.745 hektare, maka pengelolaan potensi perikanan tangkap sangat besar sehingga memerlukan dukungan besar pula dari pemerintah daerah.
Pemkab berharap kata Helmi, perencanaan di sektor perikanan tangkap dalam memenuhi sarana dan prasarana yang diperlukan nelayan dalam menunjang aktivitasnya dapat terpenuhi.
Bantuan tersebut akan disalurkan pihak dinas penanggungjawab yaitu Dinas Kelautan dan Perikanan.
Bantuan diharapkan menyentuh langsung nelayan yang masih sangat memerlukan dukungan modal seperti memiliki kapal ikan sendiri maupun secara kelompok untuk memudahkan pengelolaannya agar pendapatan nelayan tangkap di daerah ini dapat meningkat.
"Penyaluran bantuan pun agar tepat sasaran. Nanti jika penerima bantuan telah berhasil meningkatkan pendapatannya, maka bantuan serupa akan disalurkan ke nelayan lainnya," kata Helmi.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2024
"Alokasi anggarannya sekitar Rp4 miliar bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun Anggaran 2024," kata Kepala Badan Perencanaan Pembangunan dan Penelitian (Bapppeda) Gorontalo Utara Helmi Potutu di Gorontalo, Minggu.
Menurutnya bantuan tersebut masih diproses. "Saat ini masih dalam tahapan lelang untuk pengadaan bantuan kapal yang akan disalurkan tersebut," katanya.
Bantuan ditargetkan untuk peningkatan ekonomi masyarakat khususnya kesejahteraan nelayan.
Sarana dan prasarana yang disalurkan di sektor perikanan tangkap juga diharapkan mempercepat program pengentasan kemiskinan khususnya di wilayah pesisir ini. Sebanyak 78 desa masuk dalam kawasan desa pesisir dari 123 desa tersebar di 11 kecamatan.
Helmi mengatakan dengan potensi garis pantai mencapai 317,39 kilo meter, serta luas laut area 4 mil mencapai 119.596 hektare dan luas laut area 12 mil mencapai 276.745 hektare, maka pengelolaan potensi perikanan tangkap sangat besar sehingga memerlukan dukungan besar pula dari pemerintah daerah.
Pemkab berharap kata Helmi, perencanaan di sektor perikanan tangkap dalam memenuhi sarana dan prasarana yang diperlukan nelayan dalam menunjang aktivitasnya dapat terpenuhi.
Bantuan tersebut akan disalurkan pihak dinas penanggungjawab yaitu Dinas Kelautan dan Perikanan.
Bantuan diharapkan menyentuh langsung nelayan yang masih sangat memerlukan dukungan modal seperti memiliki kapal ikan sendiri maupun secara kelompok untuk memudahkan pengelolaannya agar pendapatan nelayan tangkap di daerah ini dapat meningkat.
"Penyaluran bantuan pun agar tepat sasaran. Nanti jika penerima bantuan telah berhasil meningkatkan pendapatannya, maka bantuan serupa akan disalurkan ke nelayan lainnya," kata Helmi.
Editor : Debby H. Mano
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2024