Gorontalo,  (ANTARA GORONTALO) - Bupati Bone Bolango Hamim Pou memberi apresiasi operasi minuman keras (Miras) yang dilakukan kepolisian resor (Polres) setempat, guna meminimalisir dampak kriminal di tengah warga.

"Pemkab turut mendukung operasi miras yang gencar dilakukan Polres, dan diharapkan ini berlaku terus menerus," kata bupati, Jumat.

Di satu sisi bupati berharap warga pembuat miras jenis "captikus", agar didata guna diberikan pelatihan kerja, sehingga tidak bergantung terus menerus mengolah miras.

"Kepala desa, camat sebaiknya memberikan nama-nama warga pembuat miras untuk diberi pelatihan, dan insya Allah tahun depan kita beri modal kerja di bidang lainnya," ujar Bupati.

Sebelumnya Polres Bone Bolango di bawah komando Kapolres AKBP Wahyu Tri Cahyono terus membongkar pabrik pembuatan miras di daerah itu.

Kapolres mengaku menindaklanjuti informasi dari masyarakat bahwa masih banyak warga di Tilongkabila yang memproduksi miras jenis cap tikus.

Kapolres Bone Bolango memerintahkan Kapolsek Tilongkabila Iptu Anas Adam untuk segera mengecek di lokasi dan hasilnya telah ditemukan di Desa Tunggulo tempat produksi cap tikus.

Di lokasi ditemukan miras yang ditampung di ember dan galon berbagai ukuran, sehingga total semua sebanyak 1.090 liter.

Polsek Tilongkabila bersama Satuan Sabhara Polres langsung mengamankan barang bukti dan melaksanakan pemusnahan terhadap tempat produksi cap tikus tersebut, agar tidak dijadikan sebagai tempat produksi miras jenis cap tikus.

Kapolres menambahkan, peran aktif dari masyarakat dalam memberantas miras sangat diperlukan. Olehnya bagi masyarakat bisa memberikan informasi ke Polisi guna pemberantasan miras ini.

Pewarta:

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016