Manado, (ANTARAGORONTALO) - Ketua Koordinator Daerah Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia Provinsi Sulawesi Utara dan Gorontalo Teddy Kumaat menyatakan, GMNI se-Sulut menolak hasil kongres luar biasa (KLB) di Kota Medan beberapa waktu lalu.

"Kami menolak KLB di Medan beberapa waktu lalu, termasuk segala keputusan dari kegiatan tersebut," kata Teddy di Manado, Selasa.

Dia mengungkapkan seluruh cabang GMNI di Sulut tidak mengakui KLB tersebut.

"Kami bersama seluruh cabang se-Sulut dalam rapat kerja daerah yang dihadiri para alumni menyatakan sikap penolakan, dan tetap mengakui hasil kongres yang dilaksanakan di Sika tahun 2015," katanya.

Pihaknya saat ini tetap menjalankan program dan kegiatan berdasarkan hasil Kongres Sika, Provinsi Nusa Tenggara Timur.

"Hasil dari kongres yang sah itu yang kita laksanakan di daerah. Termasuk mendukung program-program pemerintah dari tingkat nasional sampai ke daerah yang pro rakyat," ujarnya.

Ia menambahkan  sedang mempersiapkan keikutsertaan GMNI Sulut dalam rapat koordinasi nasional di Kabupaten Kuningan Provinsi Jawa Barat November mendatang.

"Salah satu agenda penting saat ini yakni persiapan rakornas, dan kami GMNI Sulut dan Gorontalo siap untuk menyukseskannya," kata Teddy.

Pewarta:

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016