Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Kapolda Gorontalo Brigadir Jenderal (Brigjen) Polisi Rachmad Fudail mengimbau warga atau massa pendukung pasangan calon yang telah mengklaim kemenangan pada Pilkada 2017 untuk tidak melakukan konvoi.

"Kami juga sudah meminta kepada para pasangan calon peserta Pilkada untuk tidak melakukan konvoi, artinya agar merayakan kemenangan di kantor masing-masing," ucap Kapolda di Gorontalo, Jumat.

Kapolda menyebut usai pencoblosan, banyak warga yang melakukan konvoi namun pihak Kepolisian sudah menyampaikan untuk tidak melakukan konvoi lagi, agar tidak menimbulkan keributan.

"Pada hari Rabu (15/2) sore, memang warga melakukan konvoi, tapi hanya pada hari itu saja dan hingga saat ini sudah tidak ada lagi," ujarnya.

Kapolda juga mengatakan bahwa masyarakat Gorontalo memang sangat antusias dengan adanya Pilkada, selain itu partisipasi masyarakat untuk datang ke TPS juga tinggi.

"Hingga saat ini, pihak Kepolisian tetap melakukan siaga satu, dengan melihat perkembangan situasi yang ada di Provinsi Gorontalo," tutupnya.

Sebanyak 2.700 personil dari Polda Gorontalo dan Polres mengamankan pelaksanaan Pilkada serentak di daerah tersebut.

Sedangkan untuk bantuan personil Bawah Kendali Operasi (BKO) dari Polda Kalimantan Timur berjumlah 250 orang, sebagai pasukan yang siaga jika terjadi konflik di daerah tertentu di Gorontalo.

Pewarta: Adiwinata Solihin

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017