Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Pemerintah Kota (Pemkot) Gorontalo, Provinsi Gorontalo memberi apresiasi upaya pihak swasta yang telah membuka gerai penjualan alat-alat pertanian dan perikanan di daerah itu.
Wakil Waki Kota Gorontalo, Charles Budi Doku, Jumat, mengatakan keberadaan gerai itu bisa menguntungkan warganya. Sebab mereka tak lagi jauh-jauh memesan alat pertanian dan perikanan di luar Kota Gorontalo.
"Dengan begitu masyarakat nelayan dan petani bisa menghemat waktu dan ongkos kirim yang begitu besar, karena memakan waktu yang lama, dan bisa memengaruhi hasil dari masyarakat," katanya, Jumat.
Perusahaan yang membuka cabangnya di Gorontalo diharapkan bisa lebih banyak. Karena sebagai kota jasa, keberadaan perusahaan swasta sangat membantu pemerintah dalam pengadaan barang dan jasa untuk kebutuhan warganya.
Lapangan pekerjaan juga bisa tercipta dari perusahaan yang membuka cabangnya di Kota Gorontalo. Dengan begitu perputaran ekonomi masyarakat bisa meningkat dan pendapatan asli daerah bisa meningkat.
"Banyaknya perusahaan swasta juga bisa membantu pemerintah dalam pengadaan barang dan jasa. Kami tidak perlu lagi memesan di luar Kota Gorontalo untuk keperluan pembelian barang bagi masyarakat," katanya.
Sementara itu, Hendri Slamet salah satu presiden direktur perusahaan yang menyediakan alat-alat pertanian dan perikanan mengaku, datang mengembangkan usahanya karena ingin mendukung program pemerintah pada agropolitan.
Program pemerintah yang ia maksud adalah menuju satu ton produksi jagung, agro bisnis dan peningkatan peran serta fungsi kelembagaan pertanian melalui pemberdayaan petani.
"Kami berharap sinergitas antara swasta dan pemerintah bisa terus terjaga dan terjalin dengan baik. Agar ke depan, kami bisa terus mengembangkan usaha ini untuk keperluan masyarakat di Provinsi Gorontalo," tutupnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017
Wakil Waki Kota Gorontalo, Charles Budi Doku, Jumat, mengatakan keberadaan gerai itu bisa menguntungkan warganya. Sebab mereka tak lagi jauh-jauh memesan alat pertanian dan perikanan di luar Kota Gorontalo.
"Dengan begitu masyarakat nelayan dan petani bisa menghemat waktu dan ongkos kirim yang begitu besar, karena memakan waktu yang lama, dan bisa memengaruhi hasil dari masyarakat," katanya, Jumat.
Perusahaan yang membuka cabangnya di Gorontalo diharapkan bisa lebih banyak. Karena sebagai kota jasa, keberadaan perusahaan swasta sangat membantu pemerintah dalam pengadaan barang dan jasa untuk kebutuhan warganya.
Lapangan pekerjaan juga bisa tercipta dari perusahaan yang membuka cabangnya di Kota Gorontalo. Dengan begitu perputaran ekonomi masyarakat bisa meningkat dan pendapatan asli daerah bisa meningkat.
"Banyaknya perusahaan swasta juga bisa membantu pemerintah dalam pengadaan barang dan jasa. Kami tidak perlu lagi memesan di luar Kota Gorontalo untuk keperluan pembelian barang bagi masyarakat," katanya.
Sementara itu, Hendri Slamet salah satu presiden direktur perusahaan yang menyediakan alat-alat pertanian dan perikanan mengaku, datang mengembangkan usahanya karena ingin mendukung program pemerintah pada agropolitan.
Program pemerintah yang ia maksud adalah menuju satu ton produksi jagung, agro bisnis dan peningkatan peran serta fungsi kelembagaan pertanian melalui pemberdayaan petani.
"Kami berharap sinergitas antara swasta dan pemerintah bisa terus terjaga dan terjalin dengan baik. Agar ke depan, kami bisa terus mengembangkan usaha ini untuk keperluan masyarakat di Provinsi Gorontalo," tutupnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017