Pasangan suami istri (pasutri) penyandang disabilitas di Gorontalo, menyatakan rasa syukur karena selamat dari maut dalam peristiwa kebakaran rumah di kawasan padat pemukiman Jalan Sulawesi, Kelurahan Dulalowo, Kecamatan Kota Tengah, Kota Gorontalo pada Selasa (16/12).

Ferlan Ibrahim dan istrinya Rahayu Liando di Kota Gorontalo, Rabu mengatakan pada saat kejadian sekitar pukul 12.15 Wita, ia bersama istri dan dua orang anak yang masih bayi berada di dalam kamar.

"Kamar kami berada di lantai dua rumah, karena kami tunarungu, maka tidak mendengar bahwa ada yang mengetuk pintu, dan menganggapnya hanya orang yang berjalan," ucap Ferlan.

Pada saat itu kobaran api yang berasal dari rumah tetangga, sudah mulai menjalar ke bagian dapur rumah tempat tinggal mereka.

Sehingga beberapa orang kerabatnya yang mengetahui pasutri bersama anak-anaknya masih berada dalam kamar, langsung mendobrak pintu kamar dan membantu mengevakuasi ke tempat yang lebih aman.

Ketika keluar dari kamar, keduanya terkejut melihat kobaran api sudah membesar di bagian atap rumah, sehingga memilih untuk menyelamatkan diri bersama anak-anak yang masih bayi.

Usai mengevakuasi istri dan anaknya, ia lalu berniat kembali untuk menyelamatkan beberapa barang berharga termasuk pakaian dan susu bayi, namun saat itu kobaran api sudah besar dan meluas hampir ke seluruh bagian bangunan rumah.

Akibatnya selain satu unit sepeda motor, barang barang berharga seperti pakaian, uang tunai, barang elektronik berupa laptop dan televisi, serta peralatan kerja lainnya tidak dapat diselamatkan.

"Meskipun barang-barang berharga tidak terselamatkan, kami bersyukur bisa selamat dari musibah itu," ucap dia.

Kebakaran besar di kawasan padat penduduk di Jalan Sulawesi dan Jalan Madura, Kelurahan Dulalowo, Kecamatan Kota Tengah, Kota Gorontalo.

Dalam peristiwa itu sebanyak enam unit bangunan rumah mengalami kebakaran, dan sebagian besar barang-barang berharga tidak dapat diselamatkan. Saat ini pihak kepolisian masih menyelidiki total kerugian dan penyebab utama terjadinya kebakaran tersebut.
 

Pewarta: Adiwinata Solihin

Editor : Debby H. Mano


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2025