Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MENPAN dan RB), Asman Abnur berada di Provinsi Gorontalo,pada kunjungan kerjanya selama dua hari (24-25 April 2017) di Kabupaten Gorontalo Utara dan Kabupaten Gorontalo.
Bupati Gorontalo Utara Indra Yasin, Senin di Gorontalo mengatakan, kunjungan tersebut sangat disyukuri pemerintah daerah sebab kabupaten ini bertepatan merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-10 tepat tanggal 26 April 2017.
Selain melakukan audiensi dengan jajaran pemerintah daerah setempat, di rumah dinas bupati terletak di kawasan blok plan kantor bupati, Menpan yang tiba tepat pukul 13.15 Wita pun melakukan kunjungan di sejumlah pusat pelayanan publik.
Di antaranya meninjau lokasi pembangunan kantor Kepolisian Resor (Polres) setempat, Pelabuhan Anggrek yang selama ini difungsikan sebagai lokasi pelayanan Kesatuan Pelaksanaan Pelayanan Pengamanan (KP3) Laut, imigrasi dan bea cukai.
Kemudian Menpan akan meninjau pelaksanaan pameran pembangunan Pemerintah Kabupaten Gorontalo Utara di kantor Bupati setempat.
Dihadapan Menpan pada audiensi tersebut, Bupati Indra memaparkan kondisi wilayah daerah serta struktur organisasi perangkat daerah dan bentuk-bentuk pelayanan publik yang berhasil dilakukan, diantaranya fasilitas puskesmas dan rumah tunggu bersalin yang menjangkau hingga wilayah perbatasan dan terpencil.
Serta menyampaikan jumlah kebutuhan ideal aparatur sipil negara sebanyak 3.592 orang, atau masih mengalami kekurangan sebanyak 1.164 orang dari yang ada saat ini sebanyak 2.428 orang.
Bupati Indra mengatakan, 98,79 persen jumlah aparatur sipil negara yang telah terdata pada tahun 2015 lalu, dimana pemerintah daerah pun berharap rekrutmen terhadap tenaga honorer akan dilakukan pemerintah pusat.
Mengingat jumlah honorer yang potensial menjadi aparatur sipil negara khusus di di daerah ini, jumlahnya masih mencapai 3.000 orang untuk honorer tenaga administrasi dan guru tidak tetap.
"Pemerintah daerah sangat berharap kebijakan pemerintah pusat untuk rekrutmen atau pengalihan tenaga honorer menjadi aparatur sipil negara khusus di daerah ini mengingat jumlah aparatur sipil negara yang masih kurang," ujar Bupati Indra.
Pada Selasa (25/4) Menpan akan mengunjungi Kabupaten Gorontalo di Limboto yang dijadwalkan melakukan pertemuan dengan jajaran aparatur sipil negara di pemerintahan daerah itu.
Serta akan meninjau pelaksanaan pelayanan publik di Universitas Muhammadiyah Gorontalo, Kantor Samsat, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Badan Pertanahan, Badan Keuangan dan Rumah Sakit Daerah MM.Dunda Limboto.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017
Bupati Gorontalo Utara Indra Yasin, Senin di Gorontalo mengatakan, kunjungan tersebut sangat disyukuri pemerintah daerah sebab kabupaten ini bertepatan merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-10 tepat tanggal 26 April 2017.
Selain melakukan audiensi dengan jajaran pemerintah daerah setempat, di rumah dinas bupati terletak di kawasan blok plan kantor bupati, Menpan yang tiba tepat pukul 13.15 Wita pun melakukan kunjungan di sejumlah pusat pelayanan publik.
Di antaranya meninjau lokasi pembangunan kantor Kepolisian Resor (Polres) setempat, Pelabuhan Anggrek yang selama ini difungsikan sebagai lokasi pelayanan Kesatuan Pelaksanaan Pelayanan Pengamanan (KP3) Laut, imigrasi dan bea cukai.
Kemudian Menpan akan meninjau pelaksanaan pameran pembangunan Pemerintah Kabupaten Gorontalo Utara di kantor Bupati setempat.
Dihadapan Menpan pada audiensi tersebut, Bupati Indra memaparkan kondisi wilayah daerah serta struktur organisasi perangkat daerah dan bentuk-bentuk pelayanan publik yang berhasil dilakukan, diantaranya fasilitas puskesmas dan rumah tunggu bersalin yang menjangkau hingga wilayah perbatasan dan terpencil.
Serta menyampaikan jumlah kebutuhan ideal aparatur sipil negara sebanyak 3.592 orang, atau masih mengalami kekurangan sebanyak 1.164 orang dari yang ada saat ini sebanyak 2.428 orang.
Bupati Indra mengatakan, 98,79 persen jumlah aparatur sipil negara yang telah terdata pada tahun 2015 lalu, dimana pemerintah daerah pun berharap rekrutmen terhadap tenaga honorer akan dilakukan pemerintah pusat.
Mengingat jumlah honorer yang potensial menjadi aparatur sipil negara khusus di di daerah ini, jumlahnya masih mencapai 3.000 orang untuk honorer tenaga administrasi dan guru tidak tetap.
"Pemerintah daerah sangat berharap kebijakan pemerintah pusat untuk rekrutmen atau pengalihan tenaga honorer menjadi aparatur sipil negara khusus di daerah ini mengingat jumlah aparatur sipil negara yang masih kurang," ujar Bupati Indra.
Pada Selasa (25/4) Menpan akan mengunjungi Kabupaten Gorontalo di Limboto yang dijadwalkan melakukan pertemuan dengan jajaran aparatur sipil negara di pemerintahan daerah itu.
Serta akan meninjau pelaksanaan pelayanan publik di Universitas Muhammadiyah Gorontalo, Kantor Samsat, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Badan Pertanahan, Badan Keuangan dan Rumah Sakit Daerah MM.Dunda Limboto.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017