Gorontalo,  (ANTARA GORONTALO) - Istri Gubernur Gorontalo Rusli Habibie, yaitu Idah Syahidah, mengaku siap menjadi Calon Anggota DPR-RI dari daerah pemilihan Provinsi Gorontalo pada pemilu 2019.

"Doakan ya, saya akan ikut bursa pemilu 2019 untuk DPR-RI dari Gorontalo," ujar perempuan berjilbab ini usai pelantikannya sebagai Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Provinsi Gorontalo periode 2017-2022 di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI di Jakarta, Selasa.

Idah, begitu istri Gubernur Gorontalo ini disapa, mengaku, sebelumnya ia pernah ditawari menjadi salah satu bakal calon pada bursa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Gorontalo Utara untuk 2018-2023, dimana Gubernur Rusli Habibie pernah menjadi Bupati di daerah itu.

Namun Idah mengaku, lebih memilih maju pada Pileg 2019 nanti. "Semoga masyarakat memberikan dukungan terhadap langkah ini," ujarnya.

Idah Syahidah merupakan isteri Gubernur Gorontalo yang kini menjabat Ketua TP-PKK Provinsi Gorontalo untuk periode kedua, menyusul terpilihnya kembali Rusli Habibie di Pilkada 2017 lalu.

Ia mengaku, akan menjalankan organisasi tersebut lebih optimal khususnya meningkatkan peran kaum ibu dan remaja putri di sektor perekonomian kreatif melalui program pemberdayaan masyarakat.

TP-PKK pun kata Idah, akan mengambil peran dalam meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap gerakan perlindungan anak-anak dan perempuan, serta mencegah kekerasan dalam rumah tangga.

"Saya optimistis, TP-PKK akan menjadi organisasi yang akan meningkatkan peran strategis perempuan dalam membangun sumber daya manusia berkualitas di Provinsi Gorontalo," ujarnya.

Pelantikan bersama empat Ketua TP-PKK lainnya dari beberapa daerah di Indonesia diantaranya, DKI Jakarta dan Papua Barat, juga diikuti Gubernur Gorontalo Rusli Habibie dan Sekretaris Daerah Winarni Monoarfa.

Pewarta:

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017