Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Pelaksana tugas Asisten Deputi Pemasaran Nusantara dari Kementerian Pariwisata (Kemenpar) mengatakan Gorontalo dapat memanfaatkan 10 destinasi prioritas di Indonesia tahun 2017, guna menjadi pusat pariwisata.
"Jadi dipromosikannya 10 daerah prioritas tersebut, Gorontalo bisa `nempel` dengan menangkap peluang dengan banyaknya wisatawan ke daerah prioritas," kata Hariyanto saat Bimtek pemasaran pariwisata melalui media sosial (medsos) di Kota Gorontalo, Sabtu.
Daerah yang menjadi destinasi prioritas yang dikembangkan oleh Kementerian Pariwisata tahun 2017 adalah Wakatobi, Labuan Bajo, Tanjung Kelayang, Tanjung Lesung, Mandalika, Morotai, Borobudur, Danau Toba, Kepulauan Seribu, Bromo Tengger Semeru.
Ia menjelaskan, contohnya daerah Wakatobi, Gorontalo dapat memanfaatkan wisawatan yang ke Wakatobi dengan memperkenalkan Gorontalo sebagai daerah destinasi wisata setelah wisatawan ke daerah itu.
"Kuncinya, koordinasi dan komunikasi dengan para pihak yang relevan, dan diyakinkan dengan baik," ujar Hariyanto.
Ia mengatakan, bisa juga dibuat kesepakatan pola perjalanan kunjungan wisatawan dari daerah wisata prioritas menuju ke Gorontalo.
"Ajak pemangku kepentingan, ajak juga pelaku industri seperti Association of The Indonesian Tours and Travel Agiencies (Asita) dan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI)," ungkapnya.
Menurut Hariyanto, salah satu daya tarik bagi wisatawan yang paling besar pengaruhnya yaitu `mouth to mouth` atau omongan dari omongan.
"Jangan sepelekan para `back packer` karena mereka juga dapat menceritakan daerah tujuan wisata kepada banyak orang," lanjutnya.
Ia juga mengatakan pentingnya komitmen dari Pemerintah Provinsi untuk mengundang pemerintah kabupaten dan kota karena di Gorontalo pariwisata sudah menjadi prioritas.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017
"Jadi dipromosikannya 10 daerah prioritas tersebut, Gorontalo bisa `nempel` dengan menangkap peluang dengan banyaknya wisatawan ke daerah prioritas," kata Hariyanto saat Bimtek pemasaran pariwisata melalui media sosial (medsos) di Kota Gorontalo, Sabtu.
Daerah yang menjadi destinasi prioritas yang dikembangkan oleh Kementerian Pariwisata tahun 2017 adalah Wakatobi, Labuan Bajo, Tanjung Kelayang, Tanjung Lesung, Mandalika, Morotai, Borobudur, Danau Toba, Kepulauan Seribu, Bromo Tengger Semeru.
Ia menjelaskan, contohnya daerah Wakatobi, Gorontalo dapat memanfaatkan wisawatan yang ke Wakatobi dengan memperkenalkan Gorontalo sebagai daerah destinasi wisata setelah wisatawan ke daerah itu.
"Kuncinya, koordinasi dan komunikasi dengan para pihak yang relevan, dan diyakinkan dengan baik," ujar Hariyanto.
Ia mengatakan, bisa juga dibuat kesepakatan pola perjalanan kunjungan wisatawan dari daerah wisata prioritas menuju ke Gorontalo.
"Ajak pemangku kepentingan, ajak juga pelaku industri seperti Association of The Indonesian Tours and Travel Agiencies (Asita) dan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI)," ungkapnya.
Menurut Hariyanto, salah satu daya tarik bagi wisatawan yang paling besar pengaruhnya yaitu `mouth to mouth` atau omongan dari omongan.
"Jangan sepelekan para `back packer` karena mereka juga dapat menceritakan daerah tujuan wisata kepada banyak orang," lanjutnya.
Ia juga mengatakan pentingnya komitmen dari Pemerintah Provinsi untuk mengundang pemerintah kabupaten dan kota karena di Gorontalo pariwisata sudah menjadi prioritas.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017