Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Pemerintah Kabupaten Gorontalo Utara menyalurkan bantuan lima kapal ikan senilai Rp2,5 miliar kepada kelompok nelayan di Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI) Kwandang.
Bantuan yang diserahkan Bupati Gorontalo Utara Indra Yasin tersebut berupa satu kapal berbobot 10 gross ton (GT) dengan anggaran Rp750 juta dan empat kapal dengan bobot 5 GT masing-masing seharga Rp450 juta.
Ia mengatakan, bantuan ini adalah wujud pelaksanaan program pemberdayaan masyarakat nelayan yang dilakukan setiap tahun melalui anggaran pendapatan belanja daerah (APBD), termasuk penyiapan sarana dan prasarana untuk sektor budidaya tangkap ikan.
Bantuan kapal ikan ini merupakan realisasi anggaran tahun 2013, dan diharapkan mampu menambah pendapatan dan penghasilan para kelompok nelayan.
Bupati mengimbau seluruh penerima bantuan mampu memanfaatkan dan merawat kapal ikan tersebut sehingga dapat digunakan dalam jangka waktu lama, apalagi mereka yang telah menerima bantuan tidak akan mendapatkannya lagi.
"Seluruh anggota kelompok harus kompak, mampu mengelola pembagian penghasilan serta meredam konflik agar program utama pemberdayaan peningkatan perekonomian nelayan berhasil dan mampu menyejahterakan keluarga setiap penerima bantuan," kata bupati.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2014
Bantuan yang diserahkan Bupati Gorontalo Utara Indra Yasin tersebut berupa satu kapal berbobot 10 gross ton (GT) dengan anggaran Rp750 juta dan empat kapal dengan bobot 5 GT masing-masing seharga Rp450 juta.
Ia mengatakan, bantuan ini adalah wujud pelaksanaan program pemberdayaan masyarakat nelayan yang dilakukan setiap tahun melalui anggaran pendapatan belanja daerah (APBD), termasuk penyiapan sarana dan prasarana untuk sektor budidaya tangkap ikan.
Bantuan kapal ikan ini merupakan realisasi anggaran tahun 2013, dan diharapkan mampu menambah pendapatan dan penghasilan para kelompok nelayan.
Bupati mengimbau seluruh penerima bantuan mampu memanfaatkan dan merawat kapal ikan tersebut sehingga dapat digunakan dalam jangka waktu lama, apalagi mereka yang telah menerima bantuan tidak akan mendapatkannya lagi.
"Seluruh anggota kelompok harus kompak, mampu mengelola pembagian penghasilan serta meredam konflik agar program utama pemberdayaan peningkatan perekonomian nelayan berhasil dan mampu menyejahterakan keluarga setiap penerima bantuan," kata bupati.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2014