Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Bone Bolango akan membekali sejumlah guru Bimbingan Konseling (BK), dengan program rehabilitasi dan pasca rehabilitasi pecandu narkoba.

"Kami akan sosialisasikan program-program yang merupakan kegiatan dari seksi rehabilitasi, untuk mengukur sejauh mana keberhasilan program rehabilitasi bisa berjalan dengan baik di lingkungan masyarakat," ujarnya Kepala BNNK Bone Bolango Abdul Haris Pakaya, Selasa.

Sosialisasi tersebut diberikan kepada guru SMP/Mts dan SMA/MA se-Kabupaten Bone Bolango.

Ia berharap para guru BK di lingkungan sekolah dapat menunjang program rehabilitasi.

Apabila menemukan indikasi penyalahgunaan narkoba di kalangan siswa pada lingkungan sekolah, maka Partisipasi guru BK dalam melaporkan kasus penyalahgunaan tersebut sangat dibutuhkan dengan mendorong upaya rehabilitasi korban penyalahguna narkoba.

Kepala BNN Provinsi Gorontalo, Brigjen Polisi Oneng Subroto menjelaskan bahwa rehabilitasi merupakan proses penyembuhan pecandu untuk dapat pulih dari ketergantungan zat-zat narkoba.

"Pecandu dan korban penyalahguna narkotika wajib menjalani proses rehabilitasi medis dan sosial. Proses rehabilitasi dilakukan oleh lembaga-lembaga yang sudah ditunjuk BNN, ada korban penyalahguna yang rawat jalan ada pula yang rawat inap," paparnya.

Menurutnya kecenderungan sekarang adalah para warga masyarakat takut melapor saat terdapat tanda-tanda penyalahgunaan narkoba di lingkungannya.

"Terutama buat guru apabila menemukan hal- hal tersebut di sekolah, jangan ragu melaporkan ke BNN atau Lembaga rehabilitasi Yang terdekat dengan wilayah anda," imbuhnya.

Ia menambahkan, peran guru BK disekolah sangat diperlukan, karena melakukan pembinaan bagi siswa yang sering tidak disiplin dan berperilaku negatif , menyimpang serta dapat menuju kepelarian penyalahgunaan narkoba.

Setiap guru, lanjutnya, sebaiknya memiliki kemampuan mengenali orang yang sudah kecanduan narkoba, cara merehabilitasi hingga membimbing siswa pulih dan terjun kembali ke masyarakat setelah proses rehabilitasi.

Pewarta: Debby Mano

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017