Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Gorontalo mengikutsertakan sembilan wartawan pada pelatihan wartawan daerah se Indonesia di Jakarta.

Manajer Analisis Keuangan BI Provinsi Gorontalo, Unggul Priatna, Selasa, mengatakan pelatihan itu diikuti oleh 580 wartawan se Indonesia dengan tema " Pengendalian Inflasi Daerah Untuk Mewujudkan Kesejahteraan Masyarakat".

"Dalam rangka menjalankan fungsi sebagai otoritas moneter, sistem pembayaran serta menjaga stabilitas keuangan, BI memandang komunikasi merupakan hal yang penting," ucapnya.

Ia menjelaskan bahwa komunikasi yang lancar, efektif dan efisien akan membuat transmisi kebijakan secara cepat dan tepat sasaran, termasuk dalam mengendalikan ekspektasi inflasi.

"Komunikasi yang lancar, efektif dan efisien membutuhkan peran dari media massa sebagai institusi yang memiliki tugas untuk menyebarkan berita dan informasi yang obyektif dan bermanfaat bagi masyarakat," ujar Unggul.

Sebagai salah satu pilar demokrasi, media massa juga memiliki peran untuk mengawal kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan oleh otoritas.

"Atas peran media massa yang besar tersebut, BI memandang penting untuk meningkatkan pemahaman wartawan secara rutin, terutama terhadap fungsi Bank Sentral dalam kebijakan moneter, sistem pembayaran dan stabilitas siste, keuangan," kata Unggul, lagi.

Menurutnya, salah satu bentuk nyata dari niat tersebut adalah penyelenggaraan pelatihan wartawan daerah 2017.

"Ini merupakan kali kedua BI menyelenggarakan pelatihan wartawan daerah secara bersama-sama di Jakarta, setelah sebelumnya dilakukan oleh masing-masing Kantor Perwakilan BI," tambahnya.

Pewarta: Adiwinata Solihin

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017