Gorontalo,  (Antaranews Gorontalo) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo, Provinsi Gorontalo, terus meningkatkan kualitas pendidikan di daerah tersebut, terutama meliputi sumber daya manusia (SDM) tenaga pendidik, sarana dan prasarana yang representatif.

Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo, Rabu, mengatakan langkah yang diambil terkait peningkatan kualitas SDM harus dilakukan sebagai salah satu pintu masuk misi dari pemerintah daerah.

"Berbagai program unggulan peningkatan kualitas kita laksanakan untuk mendapatkan SDM cerdas, sehat dan bermartabat," kata Nelson.

Ia menjelaskan bahwa dalam rangka mencapai pendidikan yang berkualitas, pihaknya juga menyususn rancangan Standar Pelayanan Minimal (SPM) dengan 27 indikator sebagai dasar dalam perencanaan guna peningkatan mutu di Kabupaten Gorontalo.

"Selain itu data analisis kebutuhan guru untuk pemerataan tenaga pendidik di Kabupaten Gorontalo penting dalam rangka peningkatan kualitas pendidikan," ucapnya.

Pemkab Gorontalo juga terus mendorong kualitas SDM pada anak didik, seperti pemberian beasiswa transisi, kartu Gemilang, beasiswa guru honor untuk melanjutkan studi ke jenjang sarjana dan lainnya.

Nelson mengungkapkan, untuk memenuhi kebutuhan guru agama di daerah itu juga, pihaknya telah mengambil kebijakan dengan mengangkat 169 guru agama honorer.

"Dengan berbagai terobosan ini, kita mendapat perhatian dari Kementerian Pendidikan serta Bank Dunia," pungkasnya.

Saat ini Kabupaten Gorontalo telah memiliki 52 SMP, 298 SD, 33 Madrasah Ibtidaiyah, 22 Madrasah Tsanawiyah. Sedang jumlah guru berstatus PNS berjumlah 2.500 orang dan non PNS 2.276 orang.

Pewarta: Adiwinata Solihin

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018