Gorontalo,  (Antaranews Gorontalo) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo, menampilkan beberapa musik tradisional pada pagelaran seni dan budaya, guna sosialisasikan pemilu 2019.

"Seni yang ditampilkan yaitu tarian seperti dana-dana, berbalas pantun, musik tradisional marwas, gambusi, sedangkan peserta berasal dari berbagai perwakilan kecamatan di Kabupaten Gorontalo," kata Ketua KPU Kabupaten Gorontalo Hendrik Imran, Minggu.

KPU Kabupaten Gorontalo sengaja sosialisasikan Pemilu 2016 melalui pagelaran seni dan budaya yang digelar di taman menara Pakaya, Limboto, sehingga minat warga menyukseskan kegiatan ini bisa berdampak positif.

"Kegiatan ini juga dilakukan menjelang satu tahun pelaksanaan Pemilu 2019 yang digelar secara nasional," ucapnya.

Ia menjelaskan kegiatan itu dilakukan agar gaungnya terdengar dan informasi yang disampaikan sangat luas.

Hendrik mengungkapkan, dengan mengangkat seni dan budaya, pihaknya ingin menghidupkan kembali nilai seni dan tradisi yang mulai terkikis oleh budaya modern.

"Tentu ini sejalan dengan nilai-nilai demokrasi dan kami juga mengandalkan partisipasi masyarakat dari daerah terpencil," pungkasnya.

KPU juga mengundang perwakilan 16 partai politik peserta Pemilu dan dilakukan prosesi pelepasan balon antara KPU dan perwakilan partai yang menandakan kesiapan pelaksanaan Pemilu 2018.
 

Pewarta: Adiwinata Solihin

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018