London (Antaranews Gorontalo) - Inggris menantang Amerika Serikat menjabarkan visi mereka mengenai negosiasi penyelesaian baru dengan Iran setelah Presiden Donald Trump menarik negaranya dari pakta nuklir Iran.
"Kini pemerintah Trump telah meninggalkan JCPOA (nama resmi pakta nuklir Iran), kini tanggung jawab mereka untuk menggambarkan bahwa mereka di Washington membangun solusi perudingan baru yang menjawab keprihatinan kita," kata Menteri Luar Negeri Inggris Boris Johnson kepada parlemen.
Johnson mengaku tidak memasalahkan tujuan Trump mengenai solusi abadi untuk ancaman nuklir Iran, tapi dia menegaskan, "Pertanyaannya adalah, bagaimanakah AS mengajukannya untuk mencapai solusi abadi itu?"
Johnson juga meminta dunia memberi kesempatan kepada Trump untuk menjabarkan solusi baru untuk ancaman nuklir Iran.
Seperti dilaporkan Reuters, Johnson menyatakan saatnya sekarang AS mengajukan proposal nyata mengenai Iran.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018
"Kini pemerintah Trump telah meninggalkan JCPOA (nama resmi pakta nuklir Iran), kini tanggung jawab mereka untuk menggambarkan bahwa mereka di Washington membangun solusi perudingan baru yang menjawab keprihatinan kita," kata Menteri Luar Negeri Inggris Boris Johnson kepada parlemen.
Johnson mengaku tidak memasalahkan tujuan Trump mengenai solusi abadi untuk ancaman nuklir Iran, tapi dia menegaskan, "Pertanyaannya adalah, bagaimanakah AS mengajukannya untuk mencapai solusi abadi itu?"
Johnson juga meminta dunia memberi kesempatan kepada Trump untuk menjabarkan solusi baru untuk ancaman nuklir Iran.
Seperti dilaporkan Reuters, Johnson menyatakan saatnya sekarang AS mengajukan proposal nyata mengenai Iran.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018