Gorontalo, (Antaranews Gorontalo) - Calon komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) di empat kabupaten Provinsi Gorontalo, yaitu Kabupaten Gorontalo, Bone Bolango, Boalemo dan Pohuwato, telah jalani uji kelayakan dan kepatutan, untuk periode 2018-2023.
Anggota KPU RI Viryan di Gorontalo, menjelaskan pihaknya sengaja datang ke Gorontalo untuk memantau uji kelayakan dan kepatutan calon anggota KPU empat kabupaten, di mana yang dilakukan langsung komisioner KPU Provinsi Gorontalo.
"KPU RI sudah menugaskan kepada KPU Provinsi untuk melakukan uji kepatutan dan kelayakan," kata Viryan.
Namun demikian, untuk penilaian akhir tiga besar anggota KPU di setiap kabupaten yang sudah melakukan perekrekutan, sepenuhnya akan ditentukan pada rapat pleno oleh KPU RI.
Setiap kabupaten ada enam orang calon yang dilakukan uji kepatutan dan kelayakan, dari enam itu, tiga orang yang ditetapkan sebagai komisioner, sementara tiga sisanya adalah persiapan Penggantian Antar Waktu (PAW).
"Sebelumnya, komisioner di sejumlah kabupaten tersebut ada lima orang, namun berdasarkan regulasi baru, dengan melihat jumlah penduduk, maka tinggal tiga orang," ujarnya.
Sementara itu Kepala Bagian Program Data Organisasi dan SDM Fadli Alamri menjelaskan bahwa komisioner yang ada saat ini diempat kabupaten tersebut, akan berakhir masa jabatanya pada akhir Juni ini.
"Untuk KPU Kota Gorontalo dan Kabupaten Gorontalo Utara, periode mereka baru akan berakhir pada tahun depan, sehingga jumlah komisioner di dua daerah tersebut masih menggunakan regulasi lama, yaitu lima orang," tutur Fadli Alamri.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018
Anggota KPU RI Viryan di Gorontalo, menjelaskan pihaknya sengaja datang ke Gorontalo untuk memantau uji kelayakan dan kepatutan calon anggota KPU empat kabupaten, di mana yang dilakukan langsung komisioner KPU Provinsi Gorontalo.
"KPU RI sudah menugaskan kepada KPU Provinsi untuk melakukan uji kepatutan dan kelayakan," kata Viryan.
Namun demikian, untuk penilaian akhir tiga besar anggota KPU di setiap kabupaten yang sudah melakukan perekrekutan, sepenuhnya akan ditentukan pada rapat pleno oleh KPU RI.
Setiap kabupaten ada enam orang calon yang dilakukan uji kepatutan dan kelayakan, dari enam itu, tiga orang yang ditetapkan sebagai komisioner, sementara tiga sisanya adalah persiapan Penggantian Antar Waktu (PAW).
"Sebelumnya, komisioner di sejumlah kabupaten tersebut ada lima orang, namun berdasarkan regulasi baru, dengan melihat jumlah penduduk, maka tinggal tiga orang," ujarnya.
Sementara itu Kepala Bagian Program Data Organisasi dan SDM Fadli Alamri menjelaskan bahwa komisioner yang ada saat ini diempat kabupaten tersebut, akan berakhir masa jabatanya pada akhir Juni ini.
"Untuk KPU Kota Gorontalo dan Kabupaten Gorontalo Utara, periode mereka baru akan berakhir pada tahun depan, sehingga jumlah komisioner di dua daerah tersebut masih menggunakan regulasi lama, yaitu lima orang," tutur Fadli Alamri.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018