Gorontalo, (Antara News) - Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo berharap 270 mahasiswa Kuliah kerja pengabdian (KKP) Universitas Gorontalo dapat membantu pembangunan daerah dan memotivasi masyarakat.
"Kalau Kabupaten Gorontalo maju, maka Universitas Gorontalo berbangga," ujar Nelson usai menerima secara resmi mahasiswa KKP yang akan terjun langsung ke 14 kecamatan di daerah tersebut, Selasa.
Nelson mengungkapkan, Kabupaten Gorontalo adalah Kabupaten terbanyak penduduknya, terbesar, kabupaten Induk serta pusatnya Gorontalo, akan tetapi masih ada masalah yang dihadapi oleh daerah tersebut.
"Pertama kaitannya dengan masyarakat yakni masyarakat Kabupaten Gorontalo diawal pemerintahan kami masalah kemiskinan berkisar 20,003 persen dan alhamndulillah tiga tahun terakhir ini turun menjadi 19 persen," ujarnya.
Selain itu pengangguran juga masih 3,2 persen serta masih adanya masalah lingkungan, penyakit sosial serta minuman keras.
"Nah, inilah menjadi tantangan para mahasiwa untuk dapat memperbaikinya pada saat melaksanakan pengabdian masyarakat di Kabupaten Gorontalo," tegasnya.
Nelson Berharap dalam melaksanakan KKP selama sebulan penuh mahasiswa harus fokus dan jangan dicampur dengan urusan lain, apalagi dalam rangka menghadapi pemilihan legislatif dan pemilihan presiden.
"Mahasiswa diharapkan dapat menjalin kerja sama baik dengan pemerintah desa dan kecamatan. Jika ada kepala desa maupun camat tidak memberikan pelayanan dengan baik, laporkan ke saya," tegasnya.
Nelson mengatakan bahwa di desa itu banyak potensi dan anggaran desa itu sangat besar, maka potensi ini digunakan dengan baik seperti mahasiswa membantu berbagai administrasi desa.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018
"Kalau Kabupaten Gorontalo maju, maka Universitas Gorontalo berbangga," ujar Nelson usai menerima secara resmi mahasiswa KKP yang akan terjun langsung ke 14 kecamatan di daerah tersebut, Selasa.
Nelson mengungkapkan, Kabupaten Gorontalo adalah Kabupaten terbanyak penduduknya, terbesar, kabupaten Induk serta pusatnya Gorontalo, akan tetapi masih ada masalah yang dihadapi oleh daerah tersebut.
"Pertama kaitannya dengan masyarakat yakni masyarakat Kabupaten Gorontalo diawal pemerintahan kami masalah kemiskinan berkisar 20,003 persen dan alhamndulillah tiga tahun terakhir ini turun menjadi 19 persen," ujarnya.
Selain itu pengangguran juga masih 3,2 persen serta masih adanya masalah lingkungan, penyakit sosial serta minuman keras.
"Nah, inilah menjadi tantangan para mahasiwa untuk dapat memperbaikinya pada saat melaksanakan pengabdian masyarakat di Kabupaten Gorontalo," tegasnya.
Nelson Berharap dalam melaksanakan KKP selama sebulan penuh mahasiswa harus fokus dan jangan dicampur dengan urusan lain, apalagi dalam rangka menghadapi pemilihan legislatif dan pemilihan presiden.
"Mahasiswa diharapkan dapat menjalin kerja sama baik dengan pemerintah desa dan kecamatan. Jika ada kepala desa maupun camat tidak memberikan pelayanan dengan baik, laporkan ke saya," tegasnya.
Nelson mengatakan bahwa di desa itu banyak potensi dan anggaran desa itu sangat besar, maka potensi ini digunakan dengan baik seperti mahasiswa membantu berbagai administrasi desa.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018