London, (Antara/Reuters) - Manchester United (MU) akhirnya tumbang di kandang Brighton & Hove Albion pada Minggu (Senin dinihari WIB), dengan skor 2-3, pada pekan kedua lanjutan Liga Inggris.
Manajer Jose Mourinho mengakui bahwa timnya dihukum karena melakukan terlalu banyak kesalahan.
Pertahanan buruk menjadi penyebab dua gol Brighton yang tercipta dalam rentang waktu dua menit di babak pertama ketika pemain 34 tahun Glenn Murray dan Shane Duffy mengecoh empat bek United yang total bernilai 117 juta pound untuk mendemonstrasikan mengapa Mourinho harus mencari solusi untuk masalah di sektor tersebut.
Eric Bailly terekspos setelah timnya harus dihukum tendangan sudut yang berujung pada gol perdana Duffy di Liga Inggris, ia melakukan blunder saat melanggar Pascal Gross, yang sukses melesakkan bola di sela-sela kaki David de Gea menjelang turun minum.
Meski Romelu Lukaku sempat memperkecil ketertinggalan timnya dengan tandukannya, United terlihat tidak siap untuk membalikkan situasi.
Penalti Paul Pogba di fase akhir pertandingan, setelah Marouane Fellaini dijatuhkan di kotak terlarang, membuat skor terlihat lebih ketat daripada kenyataan di lapangan, di mana Mourinho mengakui bahwa timnya layak kalah.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018
Manajer Jose Mourinho mengakui bahwa timnya dihukum karena melakukan terlalu banyak kesalahan.
Pertahanan buruk menjadi penyebab dua gol Brighton yang tercipta dalam rentang waktu dua menit di babak pertama ketika pemain 34 tahun Glenn Murray dan Shane Duffy mengecoh empat bek United yang total bernilai 117 juta pound untuk mendemonstrasikan mengapa Mourinho harus mencari solusi untuk masalah di sektor tersebut.
Eric Bailly terekspos setelah timnya harus dihukum tendangan sudut yang berujung pada gol perdana Duffy di Liga Inggris, ia melakukan blunder saat melanggar Pascal Gross, yang sukses melesakkan bola di sela-sela kaki David de Gea menjelang turun minum.
Meski Romelu Lukaku sempat memperkecil ketertinggalan timnya dengan tandukannya, United terlihat tidak siap untuk membalikkan situasi.
Penalti Paul Pogba di fase akhir pertandingan, setelah Marouane Fellaini dijatuhkan di kotak terlarang, membuat skor terlihat lebih ketat daripada kenyataan di lapangan, di mana Mourinho mengakui bahwa timnya layak kalah.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018