Gorontalo,  (Antaranews Gorontalo) - Tim Penggerak Pembina Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo, mengajak masyarakat memanfaatkan jerami untuk diolah menjadi pakan ternak.

Ketua PKK Kabupaten Gorontalo, Fory Naway di Gorontalo, Selasa, mengatakan jerami memiliki nilai ekonomi tinggi dan dapat meningkatkan perekonomian keluarga.

"Saat ini jerami hanya dibakar saja, karena masih ada yang beranggapan tidak ada nilai ekonominya," ujar Fory saat memberikan pelatihan pembuatan pakan ternak di Desa Mutiara, Kabupaten Boalemo bersama mahasiswa Kuliah Kerja Sibermas (KKS) Universitas Negeri Gorontalo.

Ia menjelaskan, jerami yang diolah menjadi pakan ternak bahkan dapat mempercepat pertumbuhan sapi, yang dapat dilihat dari naiknya bobot berat badan sapi yang mengonsumi pakan itu.

"Cara membuatnya juga tidak sulit namun nilainya tinggi bahkan dapat dipasarkan kebanyak tempat," ujar Fory yang juga menjadi dosen pembimbing lapangan.

Camat Paguyaman, Irwan S Mantu hampir setiap tahun pihaknya menerima mahasiswa peserta KKS dan telah memperoleh berbagai pelatihan yang didapatkan.

"Pada tahun ini KKS UNG sudah tepat sekali melaksanakan pembuatan pakan ternak, saya berharap masyarakat mendukung dan melakukan apa yang telah dilatih dengan benar," harapnya.

Menurutnya jerami padi sangat bermanfaat, jadi jangan dibiarkan dan jangan dibuang begitu saja apalagi hanya dibakar.

"Ini sangat bermanfaat dan mudah-mudahan berkelanjutan dan masyarakat akan melakukan secara terus menerus demi peningkatan kesehatan hewan dari sisi berat badannya dan lebih khusus sebagai nilai peningkatan ekonomi masyarakat tani," pungkasnya.

Pewarta: Adiwinata Solihin

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018