Gorontalo, (Antara News) - Siswa Sekolah Dasar (SD) Negeri 1 Suwawa, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, Alfin Koniyo mengubah botol plastik bekas menjadi meja dan kursi.

Alfin mengungkapan, untuk membuat dua unit kursi dan satu meja dari botol plastik bekas air mineral, dirinya hanya membutuhkan waktu selama dua hari.

"Botol-botol plastik tersebut sebelum jadi kursi dan meja, itu saya rangkai membentuk sebuah balok dan kemudian direkatkan dengan menggunakan lakban bening," ujarnya, Senin.

Alfin menjelaskan, tujuan membuat kreasi kursi plastik dari sampah air mineral ini agar dapat menghasilkan barang yang berguna dan memiliki nilai estetik dan ekonomis dengan memanfaatkan barang yang mudah ditemukan.

"Sampah adalah barang berguna jika kita bisa memanfaatkannya," ungkap Alfin yang memamerkan hasil karyanya pada pameran dan lomba kreatifitas daur ulang sampah yang digelar di Lapangan Oginawa Kecamatan Suwawa.

Bupati Bone Bolango Hamim Pou pun mengaku salut hasil karya dari pemanfaatan limbah-limbah plastik itu.

Pemanfaatan limbah plastik menurutnya bagus sekali, selain bernilai ekonomi tinggi, juga mengurangi pemanasan global dan bisa menghemat lewat efesiensi penggunaan bahan-bahan plastik yang bisa digunakan untuk hal lain.

"Jadi tidak selalu plastik itu menjadi limbah, justru bisa bernilai ekonomi tinggi dan bermanfaat untuk digunakan untuk hal-hal lain baik di rumah tangga sendiri maupun di rumah dan lingkungan sekitar," ungkapnya.

Kepada siswa SD yang telah menghasilkan karya kreasi kursi dan meja dari bahan bekas botol plastik air mineral, Bupati Hamim Pou berharap agar siswa tersebut terus dilatih.

"Luar biasa semangat dia mencintai dan peduli terhadap sampah-sampah dari plastik serta manfaatkannya untuk meningkatkan kehijauan, mengurangi limbah, dan juga mendatangkan nilai ekonomi untuk siswa tersebut," bebernya.

Pewarta: Adiwinata Solihin

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018