Gorontalo, (Antara News) - Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, menambah jumlah armada bus sekolah di daerah itu.

"Tahun ini, kita menambah 2 unit armada bus yang diperuntukkan untuk antar jemput siswa di wilayah terjauh," ujar Sekretaris Dishub Gorontalo Utara, Jemmy Harun Igirisa, di Gorontalo, Kamis.

Ia mengatakan, penambahan itu untuk mendukung program pemerintah daerah dalam rangka realisasi program pendidikan di wilayah yang masih minim layanan transportasi.

Sebab bus akan melayani antar jemput pelajar dan dipastikan gratis.

Total armada bus sekolah yang beroperasi saat ini kata Jemmy, sebanyak 7 unit ditempatkan di kecamatan-kecamatan yang masih minim sarana transportasi, diantaranya di Kecamatan Atinggola, Gentuma dan Anggrek.

Maka penambahan 2 unit bus itu, diharapkan mampu mendukung transportasi publik di kecamatan yang masih sangat memerlukan.

"Pengadaan bersumber dari APBD Kabupaten 2018 ini, berupa 2 armada bus berkapasitas 17 tempat duduk dan kami masih menunggu petunjuk bupati untuk wilayah operasionalnya," ujar Jemmy.

Ia berharap, program itu berdampak signifikan terhadap penyediaan layanan transportasi publik yang memadai bagi masyarakat khususnya pelajar.

Mengingat beberapa wilayah di daerah itu, diakuinya masih minim transportasi publik.?

"Kalaupun ada, biayanya cukup mahal," ujarnya.

Selain berupaya memprogramkan pengadaan bersumber dari APBD Kabupaten, pihaknya pun terus berupaya mendapatkan penambahan bantuan armada bus dari Kementerian Perhubungan RI. Idealnya kata ia, ada 2 bus sekolah di setiap kecamatan.

Tahun 2019 nanti, pihaknya pun berencana memprogramkan pengadaan armada perahu sekolah di wilayah kepulauan yaitu, Kecamatan Ponelo Kepulauan dan Pulau Dudepo di Kecamatan Anggrek.

Program itu ditargetkan mampu melayani antar jemput secara gratis bagi pelajar di kepulauan, yang bersekolah di wilayah darat namun mengalami kendala transportasi maupun biaya.

Pewarta: Susanti Sako

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018