Gorontalo, (Antaranews Gorontalo) - Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo, menjadi tuan rumah kegiatan Lintas Batas Kesetiakawanan Sosial, lintas lembah Gorontalo dalam rangka Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) 2018 di Tabongo, Senin.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Gorontalo, Yudi Ekwanto mengatakan kegiatan itu bertujuan untuk membangun kesadaran kolektivitas tentang nilai kepekaan sosial terhadap sesama.
"Kegiatan ini juga dilaksanakan untuk mempererat kedaulatan sosial serta kesejahteraan masyarakat," ujarnya.
Pada Lintas Batas Kesetiakawanan Sosial tersebut, berbagai bantuan diserahkan oleh Kementerian Sosial dan lintas instansi bagi masyarakat kurang mampu, penyandang disabilitas, korban bencana Palu, warga lanjut usia, penyandang disabilitas, Tagana dan lainnya.
"Bantuan yang berikan yaitu 600 paket bahan kebutuhan pokok, 350 paket peralatan sekolah, 500 paket alat sekolah, peralatan bagi penyandang disabilitas, kaca mata baca, Al Quran braile, rumah layak huni dan pelayanan kesehatan, donor darah serta sunatan massal," jelasnya.
Yudi mengatakan jika peserta yang hadir pada kegiatan itu terdiri dari penerima bantuan, masyarakat, pendamping PKH dan instansi lainnya.
Sementara itu, Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo mengatakan jika pelaksanaan kegiatan HKSN merupakan wujud kepercayaan bagi Kabupaten Gorontalo.
"Oleh karena itu pemerintah bersama masyarakat mengucapkan terima kasih. Secara demografi, Kabupaten Gorontalo adalah daerah terbesar di Provinsi Gorontalo dan masih banyak permasalahan sosial," ujarnya.
Ia mengungkapkan jika saat ini pihaknya terus berupaya untuk menurunkan angka kemiskinan di daerah itu.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Gorontalo, Yudi Ekwanto mengatakan kegiatan itu bertujuan untuk membangun kesadaran kolektivitas tentang nilai kepekaan sosial terhadap sesama.
"Kegiatan ini juga dilaksanakan untuk mempererat kedaulatan sosial serta kesejahteraan masyarakat," ujarnya.
Pada Lintas Batas Kesetiakawanan Sosial tersebut, berbagai bantuan diserahkan oleh Kementerian Sosial dan lintas instansi bagi masyarakat kurang mampu, penyandang disabilitas, korban bencana Palu, warga lanjut usia, penyandang disabilitas, Tagana dan lainnya.
"Bantuan yang berikan yaitu 600 paket bahan kebutuhan pokok, 350 paket peralatan sekolah, 500 paket alat sekolah, peralatan bagi penyandang disabilitas, kaca mata baca, Al Quran braile, rumah layak huni dan pelayanan kesehatan, donor darah serta sunatan massal," jelasnya.
Yudi mengatakan jika peserta yang hadir pada kegiatan itu terdiri dari penerima bantuan, masyarakat, pendamping PKH dan instansi lainnya.
Sementara itu, Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo mengatakan jika pelaksanaan kegiatan HKSN merupakan wujud kepercayaan bagi Kabupaten Gorontalo.
"Oleh karena itu pemerintah bersama masyarakat mengucapkan terima kasih. Secara demografi, Kabupaten Gorontalo adalah daerah terbesar di Provinsi Gorontalo dan masih banyak permasalahan sosial," ujarnya.
Ia mengungkapkan jika saat ini pihaknya terus berupaya untuk menurunkan angka kemiskinan di daerah itu.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018