Gorontalo, (Antara News) - Personil Korem 133/Nani Wartabone bekerjasama dengan Polda Gorontalo serta KPU dan Bawaslu Provinsi Gorontalo, menggelar latihan pengamanan pemilu tahun 2019.
Kapenrem 133/Nani Wartabone, Mayor Fathan Ali di Gorontalo, Senin, mengatakan kegiatan yang dilakukan dalam rangka mengawal pesta demokrasi tersebut dilakukan sejak tanggal 28 Januari hingga 8 Februari 2019.
"Materi Drill Teknis dan Drill Taktis diberikan oleh unsur Polda Gorontalo dengan materi tata cara pengamanan pemilu," ujar Fathan.
Ia menjelaskan jika setiap peserta pelatihan diberikan materi bagaimana memobilisasi massa pada suatu kegiatan yang mengarah kepada unjuk rasa sesuai dengan fungsi dan tugas di lapangan, dan mengetahui bagaimana harus bertindak dan apa yang harus dilakukan oleh setiap personil pengamanan.
"Tujuan dari latihan pengamanan pemilu legislatif dan Presiden 2019 agar dalam pelaksanaan kegiatan pesta demokrasi dapat berjalan sesuai dengan rencana serta aman damai dan jujur," ungkapnya.
Untuk itu dengan adanya latihan pengamanan pemilu ini diharapkan pelaksanaan pesta demokrasi di Provinsi Gorontalo terjaga dengan baik dan terlaksana sesuai yang diharapkan dengan tidak terdapat hal-hal yang mengganggu stabilitas keamanan Provinsi Gorontalo.
Kegiatan latihan pengamanan pemilu ini diikuti oleh satuan jajaran Korem 133/Nani Wartabone antara lain Korem 133/NWB, Kodim 1304/Gorontalo, Kodim 1313/Pohuwato, Yonif 713/Satya Tama dan Brigif 22/Otamanasa, Yonif 715/Motoliato.
"Latihan ini diprakasai langsung dari Staf Operasi Kodam XIII/Merdeka dan ditindak lanjuti oleh Staf Operasi Korem 133/Nani Wartabone," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2019
Kapenrem 133/Nani Wartabone, Mayor Fathan Ali di Gorontalo, Senin, mengatakan kegiatan yang dilakukan dalam rangka mengawal pesta demokrasi tersebut dilakukan sejak tanggal 28 Januari hingga 8 Februari 2019.
"Materi Drill Teknis dan Drill Taktis diberikan oleh unsur Polda Gorontalo dengan materi tata cara pengamanan pemilu," ujar Fathan.
Ia menjelaskan jika setiap peserta pelatihan diberikan materi bagaimana memobilisasi massa pada suatu kegiatan yang mengarah kepada unjuk rasa sesuai dengan fungsi dan tugas di lapangan, dan mengetahui bagaimana harus bertindak dan apa yang harus dilakukan oleh setiap personil pengamanan.
"Tujuan dari latihan pengamanan pemilu legislatif dan Presiden 2019 agar dalam pelaksanaan kegiatan pesta demokrasi dapat berjalan sesuai dengan rencana serta aman damai dan jujur," ungkapnya.
Untuk itu dengan adanya latihan pengamanan pemilu ini diharapkan pelaksanaan pesta demokrasi di Provinsi Gorontalo terjaga dengan baik dan terlaksana sesuai yang diharapkan dengan tidak terdapat hal-hal yang mengganggu stabilitas keamanan Provinsi Gorontalo.
Kegiatan latihan pengamanan pemilu ini diikuti oleh satuan jajaran Korem 133/Nani Wartabone antara lain Korem 133/NWB, Kodim 1304/Gorontalo, Kodim 1313/Pohuwato, Yonif 713/Satya Tama dan Brigif 22/Otamanasa, Yonif 715/Motoliato.
"Latihan ini diprakasai langsung dari Staf Operasi Kodam XIII/Merdeka dan ditindak lanjuti oleh Staf Operasi Korem 133/Nani Wartabone," pungkasnya.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2019