Gorontalo, (Antara News) - Warga Desa Talulobuto, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo mengembangkan wisata air dengan konsep menjaga kebersihan dan lingkungan.
Kepala Desa Talulobuto, Herman Eki sebagai penggagas wisata air tersebut di Gorontalo, mengatakan awal mula pembuatan wisata air itu yaitu menyadarkan masyarakat untuk mencintai air yang merupakan sumber kehidupan.
"Selain itu saya ingin agar masyarakat menjaga lungkungan agar tetap bersih dan sehat," ujarnya.
Sebagai langkah awal, Herman mengaku ia memperindah dinding pinggiran sungai dengan membersihkan serta mengecat warna warni.
"Hal itu dilakukan agar siapa saja yang ingin buang sampah ke sungai bisa sadar bahwa sungainya sudah dibersihkan dan merasa tidak layak lagi untuk membuang sampah ke sungai," ucapnya.
Ia juga bercita-cita agar ke depan bagaimana nantinya tempat yang dulu identik sebagai tempat pembuangan berbagai limbah dapat menjadi sumber ekonomi bagi masyarakat sekitar.
"Awalnya untuk memulainya masih menggunakan uang sendiri, namun saya berharap masyarakat dapat mengelolanya dengan baik agar menjadi sumber pendapatan bagi mereka. Sementara hasil dari tempat wisata ini sebagian akan kami sumbangkan ke desa," kata dia, lagi.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2019
Kepala Desa Talulobuto, Herman Eki sebagai penggagas wisata air tersebut di Gorontalo, mengatakan awal mula pembuatan wisata air itu yaitu menyadarkan masyarakat untuk mencintai air yang merupakan sumber kehidupan.
"Selain itu saya ingin agar masyarakat menjaga lungkungan agar tetap bersih dan sehat," ujarnya.
Sebagai langkah awal, Herman mengaku ia memperindah dinding pinggiran sungai dengan membersihkan serta mengecat warna warni.
"Hal itu dilakukan agar siapa saja yang ingin buang sampah ke sungai bisa sadar bahwa sungainya sudah dibersihkan dan merasa tidak layak lagi untuk membuang sampah ke sungai," ucapnya.
Ia juga bercita-cita agar ke depan bagaimana nantinya tempat yang dulu identik sebagai tempat pembuangan berbagai limbah dapat menjadi sumber ekonomi bagi masyarakat sekitar.
"Awalnya untuk memulainya masih menggunakan uang sendiri, namun saya berharap masyarakat dapat mengelolanya dengan baik agar menjadi sumber pendapatan bagi mereka. Sementara hasil dari tempat wisata ini sebagian akan kami sumbangkan ke desa," kata dia, lagi.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2019