Mercedes-Benz Indonesia mencatatkan penjualan sebanyak 841 kendaraan pada kuartal pertama 2019 yang disumbang oleh model-model SUV seperti GLA, GLC, GLE, GLS, dan new G-Classs.
"Kami masih menegaskan posisi sebagai merek otomotif mewah nomor satu di Indonesia dengan pangsa pasar 50 persen," ujar Presiden Direktur PT Mercedes-Benz Distribusi Indonesia Roelof Lamberts dalam peluncuran seri terbaru B-Class di ajang International Motor Show (IIMS) 2019 di Jakarta International Expo Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu.
Roelof mengatakan penjualan Mercedes-Benz Indonesia pada Maret 2019 mencapai 315 mobil yang diklaim mengulang kesuksesan penjualan pada Maret 2018.
"Sebanyak 27 persen penjualan pada kuartal pertama 2019 itu disumbangkan oleh model GLA, GLC, GLE, GLS, dan new G-Class," ujarnya.
Sementara, model C-Class berkontribusi 29 persen terhadap penjualan Mercedes Indonesia pada kuartal pertama.
"Penjualan model C-Class tumbuh sebesar 18 persen pada kuartal pertama 2019 dibanding kuartal pertama 2018. Model C-Class merupakan kendaraan yang dirakit secara lokal di pabrik Wanaherang," katanya.
Mercedes-Benz Indonesia memamerkan delapan model kendaraannya dalam Telkomsel IIMS 2019 di JI Expo Kemayoran, Jakarta, pada 25 April - 5 Mei 2019, termasuk pengenalan dua model baru yaitu New B-Class dan GLC AMG Night Edition.
Selain itu, terdapat pula model sedan C-Class, E-Class, S-Class, serta model mobil compact new A-Class dan GLA.
Roelof mengatakan para pengunjung area pameran Mercedes-Benz dapat menguji coba lima kendaraan.
Manajer Departemen Hubungan Masyarakat Mercedes-Benz Indonesia Dennis Kadaruskan mengatakan model E-Class berkontribusi terhadap 24 persen penjualan pada kuartal pertama 2019.
"Kami selalu menawarkan kebutuhan bagi konsumen yang mencari kendaraan berkualitas, nyaman dengan teknologi terkini," kata Dennis tentang posisi Mercedes-Benz yang meraih pangsa pasar 50 persen kendaraan kelas atas di Tanah Air.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2019
"Kami masih menegaskan posisi sebagai merek otomotif mewah nomor satu di Indonesia dengan pangsa pasar 50 persen," ujar Presiden Direktur PT Mercedes-Benz Distribusi Indonesia Roelof Lamberts dalam peluncuran seri terbaru B-Class di ajang International Motor Show (IIMS) 2019 di Jakarta International Expo Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu.
Roelof mengatakan penjualan Mercedes-Benz Indonesia pada Maret 2019 mencapai 315 mobil yang diklaim mengulang kesuksesan penjualan pada Maret 2018.
"Sebanyak 27 persen penjualan pada kuartal pertama 2019 itu disumbangkan oleh model GLA, GLC, GLE, GLS, dan new G-Class," ujarnya.
Sementara, model C-Class berkontribusi 29 persen terhadap penjualan Mercedes Indonesia pada kuartal pertama.
"Penjualan model C-Class tumbuh sebesar 18 persen pada kuartal pertama 2019 dibanding kuartal pertama 2018. Model C-Class merupakan kendaraan yang dirakit secara lokal di pabrik Wanaherang," katanya.
Mercedes-Benz Indonesia memamerkan delapan model kendaraannya dalam Telkomsel IIMS 2019 di JI Expo Kemayoran, Jakarta, pada 25 April - 5 Mei 2019, termasuk pengenalan dua model baru yaitu New B-Class dan GLC AMG Night Edition.
Selain itu, terdapat pula model sedan C-Class, E-Class, S-Class, serta model mobil compact new A-Class dan GLA.
Roelof mengatakan para pengunjung area pameran Mercedes-Benz dapat menguji coba lima kendaraan.
Manajer Departemen Hubungan Masyarakat Mercedes-Benz Indonesia Dennis Kadaruskan mengatakan model E-Class berkontribusi terhadap 24 persen penjualan pada kuartal pertama 2019.
"Kami selalu menawarkan kebutuhan bagi konsumen yang mencari kendaraan berkualitas, nyaman dengan teknologi terkini," kata Dennis tentang posisi Mercedes-Benz yang meraih pangsa pasar 50 persen kendaraan kelas atas di Tanah Air.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2019