Dinas Pertanian dan Peternakan Provinsi Gorontalo melakukan vaksinasi terhadap hewan peliharaan warga di Desa Tenggela, Kabupaten Gorontalo.
Kepala Bidang Peternakan Dinas Pertanian dan Peternakan Provinsi Gorontalo Agustina Kilapong di Gorontalo, Rabu, mengatakan kegiatan vaksinasi tersebut dilakukan setiap tahun dengan sasaran anjing maupun kucing.
"Teknisnya memang biasanya teman-teman dari dinas kabupaten itu menghubungi kepala desa atau kelurahan untuk memberitahukan kepada masyarakat di mana lokasi-lokasi yang terdapat populasi anjing dan kucing," ujar dia.
Ia mengungkapkan beberapa waktu lalu ada kejadian gigitan anjing yang membuat pihaknya harus segera turun dan melakukan vaksinasi di lokasi kejadian.
"Meskipun memang ternyata setelah kita selidiki anjing-anjing yang ada di sekitar lokasi kejadian itu sebenarnya sudah divaksin dan anjing yang mengigit itu adalah anjing yang tidak bertuan atau liar," kata dia.
Dia mengatakan bahwa setiap kali ada kasus gigitan anjing kepada manusia, pasti hal itu oleh anjing yang liar.
Kepala Seksi Kesehatan Hewan Dinas Pertanian dan Peternakan Provinsi Gorontalo Feny Rimporok menambahkan bahwa tingkat kesulitan yang dihadapi petugas saat melakukan vaksinasi itu beragam.
"Ada yang pemiliknya dengan penuh kesadaran datang ke kantor meminta anjingnya untuk divaksin dan pasti kami layani," ujar dia.
Namun, kata dia, terkadang saat pihaknya turun ke lapangan untuk melakukan penyuntikan secara reguler, masih ada warga yang kurang peka atau tidak membantu proses vaksinasi tersebut.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2019
Kepala Bidang Peternakan Dinas Pertanian dan Peternakan Provinsi Gorontalo Agustina Kilapong di Gorontalo, Rabu, mengatakan kegiatan vaksinasi tersebut dilakukan setiap tahun dengan sasaran anjing maupun kucing.
"Teknisnya memang biasanya teman-teman dari dinas kabupaten itu menghubungi kepala desa atau kelurahan untuk memberitahukan kepada masyarakat di mana lokasi-lokasi yang terdapat populasi anjing dan kucing," ujar dia.
Ia mengungkapkan beberapa waktu lalu ada kejadian gigitan anjing yang membuat pihaknya harus segera turun dan melakukan vaksinasi di lokasi kejadian.
"Meskipun memang ternyata setelah kita selidiki anjing-anjing yang ada di sekitar lokasi kejadian itu sebenarnya sudah divaksin dan anjing yang mengigit itu adalah anjing yang tidak bertuan atau liar," kata dia.
Dia mengatakan bahwa setiap kali ada kasus gigitan anjing kepada manusia, pasti hal itu oleh anjing yang liar.
Kepala Seksi Kesehatan Hewan Dinas Pertanian dan Peternakan Provinsi Gorontalo Feny Rimporok menambahkan bahwa tingkat kesulitan yang dihadapi petugas saat melakukan vaksinasi itu beragam.
"Ada yang pemiliknya dengan penuh kesadaran datang ke kantor meminta anjingnya untuk divaksin dan pasti kami layani," ujar dia.
Namun, kata dia, terkadang saat pihaknya turun ke lapangan untuk melakukan penyuntikan secara reguler, masih ada warga yang kurang peka atau tidak membantu proses vaksinasi tersebut.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2019