Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, mengapresiasi program pemerintah melalui penyediaan air minum dan sanitasi berbasis masyarakat (Pamsimas) yang dinilai berhasil dilaksanakan di daerah itu.
Anggota DPRD Gorontalo Utara, Lukum Diko, di Gorontalo, Senin mengatakan, Pamsimas sudah dinikmati masyarakat, seperti yang berhasil direalisasikan di Desa Tutuwoto, Kecamatan Anggrek.
Sebelumnya, kata Lukum, masyarakat di desa itu sangat sulit mendapatkan akses air bersih bahkan kesulitan tersebut berdampak pada minimnya perilaku hidup sehat.
Beruntung, kata politisi partai Golkar itu, Pamsimas melalui Pemerintah Pusat bekerja sama dengan Bank Dunia, mampu menjangkau wilayah pinggiran itu.
Lukum berharap, program ini dapat berkelanjutan, mengingat masih banyak desa-desa pesisir di daerah itu, kesulitan mendapatkan akses air bersih.
Pamsimas pun diakuinya, sangat sinergis dengan program kesehatan sebab penyediaan air bersih memadai sangat mendukung program pemerintah dalam meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat bagi masyarakat.
Sementara itu, warga setempat, Sadam Salihi mengatakan, program layanan air bersih diharapkan memprioritaskan masyarakat perdesaan maupun pinggiran kota yang berpenghasilan rendah.
Hal itu penting kata dia, untuk mendorong aktivitas perekonomian, sebab aktivitas perekonomian pun akan mudah dan lancar jika kebutuhan air bersih terpenuhi.
"Tidak hanya untuk keperluan rumah tangga, namun untuk aktivitas pertanian," ungkap tokoh pemuda di wilayah Kecamatan Tolinggula itu.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2019
Anggota DPRD Gorontalo Utara, Lukum Diko, di Gorontalo, Senin mengatakan, Pamsimas sudah dinikmati masyarakat, seperti yang berhasil direalisasikan di Desa Tutuwoto, Kecamatan Anggrek.
Sebelumnya, kata Lukum, masyarakat di desa itu sangat sulit mendapatkan akses air bersih bahkan kesulitan tersebut berdampak pada minimnya perilaku hidup sehat.
Beruntung, kata politisi partai Golkar itu, Pamsimas melalui Pemerintah Pusat bekerja sama dengan Bank Dunia, mampu menjangkau wilayah pinggiran itu.
Lukum berharap, program ini dapat berkelanjutan, mengingat masih banyak desa-desa pesisir di daerah itu, kesulitan mendapatkan akses air bersih.
Pamsimas pun diakuinya, sangat sinergis dengan program kesehatan sebab penyediaan air bersih memadai sangat mendukung program pemerintah dalam meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat bagi masyarakat.
Sementara itu, warga setempat, Sadam Salihi mengatakan, program layanan air bersih diharapkan memprioritaskan masyarakat perdesaan maupun pinggiran kota yang berpenghasilan rendah.
Hal itu penting kata dia, untuk mendorong aktivitas perekonomian, sebab aktivitas perekonomian pun akan mudah dan lancar jika kebutuhan air bersih terpenuhi.
"Tidak hanya untuk keperluan rumah tangga, namun untuk aktivitas pertanian," ungkap tokoh pemuda di wilayah Kecamatan Tolinggula itu.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2019