Gorontalo,  (ANTARA GORONTALO) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo Utara menggelar sholat Istisqa atau sholat minta hujan, di Desa Bualemo, Kecamatan Kwandang.

Kepala Bagian Ekonomi Sosial (Eksos) Sekretariat Daerah, Jost Pomalingo, Jumat, mengatakan, sholat minta hujan merupakan ide bupati Indra Yasin sebagai upaya menanggulangi bencana kekeringan yang melanda kabupaten ini hampir tiga bulan.

Penyelenggaraannya pun sengaja melibatkan seluruh aparatur pemerintahan daerah, diikuti masyarakat dan petani setempat serta para imam dan tokoh masyarakat.

Usai sholat kata Jost, bupati akan menyerahkan bantuan sembilan bahan pokok (sembako) kepada masyarakat sekitar, khususnya mereka yang paling merasakan penderitaan akibat musim kemarau berkepanjangan ini.

Sementara itu, bupati Indra Yasin mengatakan, telah menggelar rapat koordinasi (rakor) terkait penanggulangan bencana kekeringan di daerah ini.

"Saya berharap, bencana kekeringan ini segera berakhir agar petani sudah bisa melakukan aktivitas penanamannya serta masyarakat di wilayah-wilayah paling parah seperti Kecamatan Ponelo Kepulauan, bisa kembali dimudahkan mendapatkan air bersih," ujar bupati.

Pemkab melalui dana tak terduga, telah menyiapkan anggaran sebesar Rp200 juta, untuk penyaluran bantuan air bersih di beberapa kecamatan, diantaranya Kecamatan Ponelo Kepulauan, Biawu, Atinggola, Gentuma dan Tomilito.

"Meski beberapa wilayah, seperti Kecamatan Kwandang dan Anggrek pernah turun hujan, namun kekeringan masih melanda daerah ini menyulitkan aktivitas pertanian sebagai sumber utama dan terbesar mata pencaharian penduduk," ungkapnya.

Beralaskan daun pisang dan daun kelapa, sholat Istisqa dilaksanakan di Desa Bualemo bersama ratusan aparatur dan masyarakat setempat.

Pewarta: Susanti Sako

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2014