Gorontalo,  (ANTARA GORONTALO) - DPRD Kabupaten Bone Bolango mengimbau para penambang, baik tambang emas maupun galian C di daerah itu, agar mewaspadai potensi bencana alam mengingat curah hujan saat ini tinggi.

Wakil Ketua DPRD Sofyan Wahidji, Kamis, mengatakan, peristiwa tanah longsor di lokasi tambang dan menyebabkan salah satu penambang tewas beberapa waktu lalu, harus bisa menjadi pelajaran.

Sebab, kejadian yang memprihatinkan itu diharapkan tidak akan terjadi lagi jika kewaspadaan semua penambang semakin meningkat.

"Dengan kondisi cuaca seperti saat ini, potensi terjadinya longsor sangat besar," kata Sofyan.

Bahkan kata Sofyan, jika perlu untuk saat ini aktivitas pertambangan lokal sebaiknya diberhentikan dulu dengan pertimbangan keselamatan jiwa para penambang.

Dalam beberapa waktu terakhir, Kabupaten Bone Bolango sering mengalami bencana alam seperti tanah longsor maupun banjir bandang.

Sehingga tidak ada salahnya kita semua untuk berhati-hati," kata Sofyan.

Lokasi galian C di sungai Bone selalu dikerumuni para penambang pasir, padahal arus sungai sering naik.

Begitu juga banyaknya lokasi pertambangan emas tanpa izin resmi di daerah itu, yang jarang menerima informasi terkait kondisi bahaya dari dampak curah hujan tinggi.*

Pewarta: Wahiyudin Mamonto

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2014