Pemerintah Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo akan melakukan evaluasi terhadap kerja sama investasi yang dilakukan dengan pihak pengembang untuk pengelolaan objek wisata pulau Saronde.
"Kita akan mengembangkan konsep pariwisata interkoneksi dan pulau Saronde akan menjadi pusatnya, maka kerja sama yang telah dibangun selama ini dengan pihak pengembang akan dievaluasi," ujar Wakil Bupati Gorontalo Utara, Thariq Modanggu, di Gorontalo, Rabu.
Menurutnya, meski pengelolaan pulau Saronde telah dikerjasamakan dengan pihak pengembang atau investor, namun pemkab tetap akan memberlakukan konsep yang bertujuan mengembangkan pariwisata daerah itu dengan cepat.
"Jika setuju dengan konsep yang akan diterapkan, maka kerja sama yang telah dibangun tentu tetap berlanjut, namun jika enggan maka konsekuensinya akan dilihat dari hasil evaluasi yang akan dilakukan," ujar Wabup.
Menurut dia, pengembangan potensi pariwisata di daerah itu memerlukan konsep khusus yang perlu terfokus dan harus terintegrasi.
Pengelolaannya pun tidak boleh sendiri-sendiri, namun harus secara keseluruhan (holistik) serta saling mendukung antara satu objek wisata dengan lainnya.
Ia optimistis, melalui konsep yang tepat, pengembangan sektor pariwisata di daerah itu akan mudah berkembang pesat.
"Kita sudah memiliki infrastruktur penunjang yang cukup baik, potensi destinasinya sangat tersedia, maka dengan konsep yang tepat tentu percepatan pembangunan sektor pariwisata akan mudah terwujud," ungkap Wabup.
Ia berharap, sektor pariwisata daerah itu akan menjadi sumber penerimaan daerah yang langsung dirasakan masyarakat dan mampu meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) secara signifikan.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2019
"Kita akan mengembangkan konsep pariwisata interkoneksi dan pulau Saronde akan menjadi pusatnya, maka kerja sama yang telah dibangun selama ini dengan pihak pengembang akan dievaluasi," ujar Wakil Bupati Gorontalo Utara, Thariq Modanggu, di Gorontalo, Rabu.
Menurutnya, meski pengelolaan pulau Saronde telah dikerjasamakan dengan pihak pengembang atau investor, namun pemkab tetap akan memberlakukan konsep yang bertujuan mengembangkan pariwisata daerah itu dengan cepat.
"Jika setuju dengan konsep yang akan diterapkan, maka kerja sama yang telah dibangun tentu tetap berlanjut, namun jika enggan maka konsekuensinya akan dilihat dari hasil evaluasi yang akan dilakukan," ujar Wabup.
Menurut dia, pengembangan potensi pariwisata di daerah itu memerlukan konsep khusus yang perlu terfokus dan harus terintegrasi.
Pengelolaannya pun tidak boleh sendiri-sendiri, namun harus secara keseluruhan (holistik) serta saling mendukung antara satu objek wisata dengan lainnya.
Ia optimistis, melalui konsep yang tepat, pengembangan sektor pariwisata di daerah itu akan mudah berkembang pesat.
"Kita sudah memiliki infrastruktur penunjang yang cukup baik, potensi destinasinya sangat tersedia, maka dengan konsep yang tepat tentu percepatan pembangunan sektor pariwisata akan mudah terwujud," ungkap Wabup.
Ia berharap, sektor pariwisata daerah itu akan menjadi sumber penerimaan daerah yang langsung dirasakan masyarakat dan mampu meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) secara signifikan.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2019