Gorontalo (ANTARA) -
Gubernur Gorontalo Rusli Habibie, Jumat, mengatakan realisasi fisik dan keuangan pemerintah daerah di Provinsi Gorontalo hingga akhir triwulan II tahun 2021 masih rendah.
Menurutnya, pemerintah kabupaten dan kota belum bisa mencapai target yang sudah ditetapkan sejak awal tahun.
"Kemarin kami sudah rapat koordinasi dan evaluasi penyerapan anggaran APBD dan APBN tahun anggaran 2021, untuk menentukan langkah selanjutnya," katanya di Gorontalo.
Gubernur mendorong masing-masing kabupaten/kota untuk segera melaporkan juknis terhadap pelaporan kegiatan, yang bersumber dari DAK fisik dan DAK non fisik.
"Namun saya harus berterima kasih kepada teman-teman bupati/walikota, walaupun masih ada yang di bawah baik realisasi fisik dan keuangan, tolong dievaluasi. Cari tahu di mana letak keterlambatannya," tukasnya.
Rusli menambahkan, saat ini beberapa kabupaten sudah menerima dana pinjaman PEN.
Ia berharap dana PEN ini untuk segera direalisasikan dan tidak menunda-nunda.
"Yang mendapatkan alokasi dana PEN agar segera direalisasikan, segera dibelanjakan. Karena mengingat sekarang sudah bulan Juli, sudah semester II jadi jangan ditunda-tunda," tambahnya.
Realiasi fisik Kabupaten Pohuwato tertinggi sebesar 41,12 persen, dengan target 47,49 persen.
Kabupaten Bone Bolango realisasi fisik 40,85 persen dan target 48,05 persen.
Sedangkan Gorontalo Utara realisasi fisiknya mencapai 40,00 persen dan target 40,46 persen.
"Kabupaten Boalemo 39,90 persen dengan target 42,19 persen. Untuk Kota Gorontalo realisasi fisik 36,71 persen dengan target 54,35 persen," jelasnya.
Sementara untuk capaian realisasi keuangan Bone Bolango tertinggi sebesar 38,89 persen, dengan target sebesar 47,08 persen.
Kemudian disusul Kabupaten Pohuwato 35,16 persen dan target 47,14 persen.
Gorontalo Utara 34,91 persen dan target 41,70 persen, Boalemo 31,99 persen dengan target 38,84 persen, serta Kota Gorontalo 29,48 persen dengan target 52,73 persen.
"Kabupaten Gorontalo sendiri belum terbaca karena belum menggunakan aplikasi e-monep," ungkap Kepala Biro Pengendalian Ekonomi Pembangunan (BP Ekbang), Sagita Wartabone.
Untuk Pemprov Gorontalo realisasi fisik 53,89 persen dengan target 41,39 persen, sedangkan realisasi keuangan 42,86 persen dengan target 37,36 persen.
"Jika dilihat realisasi fisik dan keuangan Pemprov Gorontalo dua-duanya melampaui target," tambah Sagita.
Realisasi fisik dan keuangan pemda di Gorontalo rendah
Jumat, 16 Juli 2021 18:09 WIB