Gorontalo (ANTARA) - Penjabat Gubernur Gorontalo Hamka Hendra Noer mengimbau semua pihak untuk tidak meremehkan pendidikan anak pada usia dini.
“Banyak yang beranggapan kalau sudah besar anak baru diarahkan, saya katakan itu salah. Sejak dini harus kita arahkan, terutama dalam pendidikan. Saya bersama istri dari kecil sudah mengarahkan anak-anak kami, diskusikan mereka mau apa. Misalnya, ingin menjadi dokter, kita arahkan,” kata Hamka didampingi Bunda PAUD Provinsi Gorontalo Gamaria Monoarfa, saat menghadiri acara penamatan siswa TK Marhama Angkatan IX Tahun Pelajaran 2021/2022 di Kabupaten Gorontalo, Selasa.
Menurutnya, pendidikan anak pada usia dini menitikberatkan pada peletakan dasar pertumbuhan anak, sehingga menjadi momen yang penting untuk mendapatkan perhatian dan pendampingan.
“Anak-anak ini tolong dijaga. Ini generasi emas, jangan salah mendidik mereka,” katanya.
Ia menilai TK Marhama bisa menjadi salah satu taman kanak-kanak unggulan di Kabupaten Gorontalo, karena memiliki bangunan sekolah yang memadai dan jumlah siswa yang banyak.
“Saya pikir ini tadi SD, luar biasa bagus bangunannya untuk sekelas TK atau PAUD. Artinya, tenaga pendidik di sini hebat-hebat, muridnya juga pasti hebat. Saya selalu katakan mari kita fokus di sumber daya manusia. Di luar daerah, Gorontalo dikenal dengan tokoh-tokoh hebat, contoh sekarang ada Menteri Pemuda dan Olahraga, Menteri Pariwisata, Menteri PPPN/Bappenas itu semua orang Gorontalo. Kelak anak-anak ini menjadi generasi penerus pembangunan di daerah,” katanya.
Acara penamatan dan wisuda itu berlangsung meriah dengan penampilan kreasi dan bakat anak-anak.
Penyerahan ijazah kepada siswa langsung diberikan oleh Hamka bersama Bunda PAUD.
Sebanyak 96 anak yang wisuda terbagi dalam kelompok bermain sebanyak 22 anak, kelompok A 25 anak dan kelompok B 49 anak.
Jumlah tenaga guru di TK Marhama satu orang PNS, 4 orang tenaga honorer yang dibiayai pemerintah pusat dan daerah.