Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bone Bolango menggelar kegiatan One Day Simposium Kesehatan Jiwa yang dirangkaikan dengan pengukuhan Tim Pelaksana Kesehatan Jiwa Masyarakat (TPKJM) Kecamatan Kabila, di BPU Kecamatan Kabila, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bone Bolango, Meyrin Kadir di Gorontalo, Senin, mengatakan kegiatan yang dirangkaikan dengan pengukuhan TPKJM Kecamatan Kabila sangat penting, karena kasus orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) di daerah itu berjumlah 299 jiwa dan diantaranya di Kecamatan Kabila paling banyak, yakni 63 orang.
"Saya belum mengetahui secara pasti apa penyebabnya, kenapa di Kecamatan Kabila terlalu banyak sekali gangguan jiwa. Namun di Kabupaten Bone Bolango kita telah memiliki Posyandu Jiwa adalah Kecamatan Kabila, tepatnya di Desa Tanggilingo," terangnya.
Ia berharap kehadiran Posyandu Jiwa Kecamatan Kabila ini akan berjalan dengan baik, sehingga bisa diikuti oleh kecamatan lainnya.
Sebelumnya, Kepala Puskesmas Kabila Nurdin Dali mengungkapkan terkait dilaksanakan kegiatan One Day Simposium, ini tidak lain tujuannya adalah dalam rangka upaya penanganan ODGJ di Kecamatan Kabila. Apalagi penanganan ODGJ itu merupakan hal yang harus dilakukan karena itu diamanatkan oleh UU Kesehatan Jiwa.
Karena itu, pihaknya dalam kegiatan tersebut mengundang tim pakar/tim ahli yang menjadi narasumber. Harapannya adalah bagaimana nantinya ketika materi-materi yang disampaikan oleh para narasumber kepada peserta, baik perawat di lingkungan Puskesmas maupun mahasiswa serta masyarakat.
"Tentu dengan melibatkan stakeholder terkait, baik di tingkat desa, kecamatan, kabupaten maupun tingkat Provinsi. Sehingga kedepan nanti semua persoalan ODGJ di wilayah kecamatan maupun di tingkat kabupaten dapat kita lakukan secara optimal dan terus terintegrasi," jelasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bone Bolango, Meyrin Kadir di Gorontalo, Senin, mengatakan kegiatan yang dirangkaikan dengan pengukuhan TPKJM Kecamatan Kabila sangat penting, karena kasus orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) di daerah itu berjumlah 299 jiwa dan diantaranya di Kecamatan Kabila paling banyak, yakni 63 orang.
"Saya belum mengetahui secara pasti apa penyebabnya, kenapa di Kecamatan Kabila terlalu banyak sekali gangguan jiwa. Namun di Kabupaten Bone Bolango kita telah memiliki Posyandu Jiwa adalah Kecamatan Kabila, tepatnya di Desa Tanggilingo," terangnya.
Ia berharap kehadiran Posyandu Jiwa Kecamatan Kabila ini akan berjalan dengan baik, sehingga bisa diikuti oleh kecamatan lainnya.
Sebelumnya, Kepala Puskesmas Kabila Nurdin Dali mengungkapkan terkait dilaksanakan kegiatan One Day Simposium, ini tidak lain tujuannya adalah dalam rangka upaya penanganan ODGJ di Kecamatan Kabila. Apalagi penanganan ODGJ itu merupakan hal yang harus dilakukan karena itu diamanatkan oleh UU Kesehatan Jiwa.
Karena itu, pihaknya dalam kegiatan tersebut mengundang tim pakar/tim ahli yang menjadi narasumber. Harapannya adalah bagaimana nantinya ketika materi-materi yang disampaikan oleh para narasumber kepada peserta, baik perawat di lingkungan Puskesmas maupun mahasiswa serta masyarakat.
"Tentu dengan melibatkan stakeholder terkait, baik di tingkat desa, kecamatan, kabupaten maupun tingkat Provinsi. Sehingga kedepan nanti semua persoalan ODGJ di wilayah kecamatan maupun di tingkat kabupaten dapat kita lakukan secara optimal dan terus terintegrasi," jelasnya.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020