Gubernur Gorontalo Rusli Habibie, mengatakan pihaknya bersama kepolisian akan menindak para penimbun sembilan bahan pokok (sembako) selama masa siaga darurat COVID-19 di daerah.

Ia menilai ketersediaan sembako di Provinsi Gorontalo cukup untuk beberapa bulan ke depan.

“Saya ingatkan kepada para pedagang, agen, sub agen dan para pengecer untuk tidak menimbun bahan pokok. Jika ketahuan ada laporan masyarakat, kami akan tindak tegas dengan melibatkan Polri. Kami akan cabut izin-izinnya,” katanya di Gorontalo, Kamis.

Selain pencabutan izin usaha, para pedagang yang nakal akan dituntut dengan hukum pidana.

Terlebih kata dia, saat ini masyarakat sedang kesulitan menghadapi ancaman wabah virus yang membutuhkan kepedulian bersama.

Ancaman ini juga berlaku kepada pedagang bahan bangunan.

Ia berharap adanya kenaikan harga dolar, tidak diimbangi dengan permainan harga di pasaran.

Terlebih jika ada pedagang yang sengaja menimbun semen, besi dan produk bahan bangunan lainnya.

“Ini instruksi bapak presiden, kami akan bertindak tegas,” imbuhnya.

Pewarta: Debby H. Mano

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020