Sebanyak 650 personel Yonif 715/Motuliato Brigif 22/Otamanasa yang tiba di Gorontalo menjalani protokol kesehatan pencegahan COVID-19.
Kepala Penerangan Korem (Kapenrem) 133/Nani Wartabone Mayor Fathan Ali di Gorontalo, Minggu, menjelaskan bahwa personel TNI tersebut baru tiba usai menjalani latihan di Batujajar, Jawa Barat.
"Semua personel wajib menjalani protokol kesehatan sebagai langkah antisipasi COVID-19," ujarnya.
Ia menegaskan bahwa kegiatan itu demi keselamatan bersama dengan melakukan prosedur kesehatan yang berlaku.
Pada kesempatan tersebut para prajurit langsung diterima oleh Danrem 133/Nani Wartabone Kolonel Czi Arnold A.P. Ritiauw dan Dan Brigif 22/Otamanasa Kolonel Inf. Ari Sudarsono serta Kolonel Czi Bagus Antonov Hardito.
Fathan mengatakan bahwa semua personel yang baru tiba langsung menjalani tes cepat oleh petugas kesehatan.
"Mereka juga akan melakukan isolasi diri selama 14 hari di Markas Brigif 22/Otamanasa, Kabupaten Gorontalo Utara," katanya.
Selain itu, semua perlengkapan satuan maupun perorangan terlebih dahulu disemprot disinfektan oleh tim medis kesehatan Rumkitban Gorontalo. Kegiatan ini dibantu oleh tim medis kabupaten Gorontalo Utara.
"Dalam kondisi seperti ini pasukan Yonif R 715/Motuliato tidak langsung dapat bertemu dengan keluarga sebagaimana biasa pasukan yang baru pulang dalam menjalankan tugas. Mereka harus menjalani isolasi terlebih dahulu," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020
Kepala Penerangan Korem (Kapenrem) 133/Nani Wartabone Mayor Fathan Ali di Gorontalo, Minggu, menjelaskan bahwa personel TNI tersebut baru tiba usai menjalani latihan di Batujajar, Jawa Barat.
"Semua personel wajib menjalani protokol kesehatan sebagai langkah antisipasi COVID-19," ujarnya.
Ia menegaskan bahwa kegiatan itu demi keselamatan bersama dengan melakukan prosedur kesehatan yang berlaku.
Pada kesempatan tersebut para prajurit langsung diterima oleh Danrem 133/Nani Wartabone Kolonel Czi Arnold A.P. Ritiauw dan Dan Brigif 22/Otamanasa Kolonel Inf. Ari Sudarsono serta Kolonel Czi Bagus Antonov Hardito.
Fathan mengatakan bahwa semua personel yang baru tiba langsung menjalani tes cepat oleh petugas kesehatan.
"Mereka juga akan melakukan isolasi diri selama 14 hari di Markas Brigif 22/Otamanasa, Kabupaten Gorontalo Utara," katanya.
Selain itu, semua perlengkapan satuan maupun perorangan terlebih dahulu disemprot disinfektan oleh tim medis kesehatan Rumkitban Gorontalo. Kegiatan ini dibantu oleh tim medis kabupaten Gorontalo Utara.
"Dalam kondisi seperti ini pasukan Yonif R 715/Motuliato tidak langsung dapat bertemu dengan keluarga sebagaimana biasa pasukan yang baru pulang dalam menjalankan tugas. Mereka harus menjalani isolasi terlebih dahulu," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020