Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Gorontalo Dr Zuchri Abdussamd meluncurkan buku berjudul "Kompetensi Aparat Dalam Pelayanan Publik" di Makassar, Kamis, guna mendorong birokrat daerah memberikan kemudahan pelayanan publik.
Buku setebal 105 halaman itu mengkaji konsep pelayanan publik dan kompetensi aparat dalam pelayanan perizinan terpadu Kota Gorontalo, demikian rilis yang diterima ANTARA dari Humas Kopertis IX Yahya Mustafa
"Strategi yang dapat ditempuh meningkatkan pelayanan publik dengan meningkatkan kemampuan aparat berupa kompetensi, karena semakin baik kompetensi aparat, akan meningkat kinerja aparat dalam melaksanakan pekerjaaannya," tegas doktor administrasi publik PPs-UNM 2011 ini.
Mantan Pejabat Wakil Rektor II Unismuh Gorontalo ini mengatakan, aparat yang memiliki kompetensi mampu memberikan pelayanan berkualitas akan berusaha sungguh-sungguh melaksanakan pekerjaan dengan benar dan baik sesuai standar yang ditetapkan.
Meningkatkan kompetensi aparat dalam pelayanan perizinan terpadu di Kota Gorontalo, dapat dilakukan melalui program pendidikan dan pelatihan, menyangkut peningkatan kemampuan tekhnis dan terkait kompetensi manajerial serta keterampilan hubungan interpersonal.
Rektor UNG, Dr Syamsu Qamar Badu mengatakan, penerbitan Zuchri suatu gagasan dan upaya sungguh-sungguh oleh penulisnya sebagai ilmuwan yang patut diteladani, karena menulis dan menerbitkan buku adalah sebuah pekerjaan yang mulia.
Buku ini sangat penting dibaca oleh pengambil kebijakan, eksekutif, lebislatif dan yudikatif, akademisi, mahasiswa dan pengambil kebijakan lainnya, yang ingin mendalami lebih jauh konsep kompetensi dan pelayanan publik.
"Buku ini diharap mampu memberi manfaat bagi masyarakat umum," tegasnya.
Zuhri lahir di Gorontalo, 16 Pebruari 1966, mendapatkan gelar sarjana ekonomi di Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado tahun 1991.
Kemudian mendapatkan gelar magister ekonomi di Unsrat Manado 2001, serta sebagai dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNG.
Meniti karier dosen dengan menjadi Sekretaris Laboratorium Pendidikan IPS STKIP Gorontalo 1997-1998 serta Sekretaris Prodi Pendidikan IPS STKIP Gorontalo 1998-1999.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2015
Buku setebal 105 halaman itu mengkaji konsep pelayanan publik dan kompetensi aparat dalam pelayanan perizinan terpadu Kota Gorontalo, demikian rilis yang diterima ANTARA dari Humas Kopertis IX Yahya Mustafa
"Strategi yang dapat ditempuh meningkatkan pelayanan publik dengan meningkatkan kemampuan aparat berupa kompetensi, karena semakin baik kompetensi aparat, akan meningkat kinerja aparat dalam melaksanakan pekerjaaannya," tegas doktor administrasi publik PPs-UNM 2011 ini.
Mantan Pejabat Wakil Rektor II Unismuh Gorontalo ini mengatakan, aparat yang memiliki kompetensi mampu memberikan pelayanan berkualitas akan berusaha sungguh-sungguh melaksanakan pekerjaan dengan benar dan baik sesuai standar yang ditetapkan.
Meningkatkan kompetensi aparat dalam pelayanan perizinan terpadu di Kota Gorontalo, dapat dilakukan melalui program pendidikan dan pelatihan, menyangkut peningkatan kemampuan tekhnis dan terkait kompetensi manajerial serta keterampilan hubungan interpersonal.
Rektor UNG, Dr Syamsu Qamar Badu mengatakan, penerbitan Zuchri suatu gagasan dan upaya sungguh-sungguh oleh penulisnya sebagai ilmuwan yang patut diteladani, karena menulis dan menerbitkan buku adalah sebuah pekerjaan yang mulia.
Buku ini sangat penting dibaca oleh pengambil kebijakan, eksekutif, lebislatif dan yudikatif, akademisi, mahasiswa dan pengambil kebijakan lainnya, yang ingin mendalami lebih jauh konsep kompetensi dan pelayanan publik.
"Buku ini diharap mampu memberi manfaat bagi masyarakat umum," tegasnya.
Zuhri lahir di Gorontalo, 16 Pebruari 1966, mendapatkan gelar sarjana ekonomi di Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado tahun 1991.
Kemudian mendapatkan gelar magister ekonomi di Unsrat Manado 2001, serta sebagai dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNG.
Meniti karier dosen dengan menjadi Sekretaris Laboratorium Pendidikan IPS STKIP Gorontalo 1997-1998 serta Sekretaris Prodi Pendidikan IPS STKIP Gorontalo 1998-1999.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2015