Sejumlah BUMN menyerahkan bantuan sembako dan Alat Pelindung Diri (APD) senilai Rp300 juta kepada Gugus Tugas COVID-19 Provinsi Gorontalo, Kamis.

Bantuan tersebut merupakan tahap pertama, disalurkan dalam bentuk 1.130 paket sembako yang disaksikan Gubernur Gorontalo Rusli Habibie di rumah dinas gubernur.

"Akan ada tahap selanjutnya, karena bantuan dari sebagian BUMN baru masuk dan akan kami serahkan pada tahap kedua," kata
Koordinator Satgas BUMN Peduli Penanganan COVID-19 Provinsi Gorontalo Teddy Indra Yudhana.

Ia mengatakan bantuan tersebut untuk masyarakat terdampak COVID-19 serta melengkapi fasilitas di Rumah Sakit Aloei Saboe (RSAS) sebagai rumah sakit rujukan.

"BUMN sebagai perusahaan negara ingin memberikan kemaslahatan bagi masyarakat dan bentuk rasa kemanusiaan kami bagi warga terdampak COVID-19," katanya.

Gubernur Gorontalo Rusli Habibie mengapresiasi kepedulian BUMN di daerah tersebut kepada warga dan tenaga kesehatan.

"Bantuan ini sangat berarti bagi kami di masa pandemi. Kami ingin bantuan ini benar-benar sampai kepada yang membutuhkan dan belum pernah mendapatkan bantuan lainnya," ujar Rusli.

Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis kepada 16 orang warga penerima dan diatur sesuai ketentuan protokol kesehatan gugus tugas.

Satgas Penanganan Bencana Nasional BUMN Wilayah Gorontalo terdiri dari PT PLN, PT Pegadaian, PT Garuda Indonesia, PT Kimia Farma, Perum Jamkrindo, Perum Bulog, PTN PNM, PT BNI, Perum LKBN ANTARA.

Selain itu, ada PT Taspen, PT Pos Indonesia, PT Bank Mandiri, PT BTN, PT BRI, PT Asuransi Jiwasraya, PT Perkebunan Nusantara V, PT Asuransi Jasa Indonesia, PT Askrindo, PT Jasa Raharja, AirNav Gorontalo, PT Pelindo 4, PT Pertani, PT Pertamina, PT Telkom, PT Perusahaan Gas Negara, PT PPI, Perum Damri, Sucofindo.

Pewarta: Debby H. Mano

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020