Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Bupati Gorontalo Utara, Indra Yasin, mengunjungi warga korban kebakaran di Desa Pasalae, Kecamatan Gentuma, Senin.
"Kebakaran yang menghanguskan tiga rumah penduduk hingga rata tanah itu, menjadi perhatian pemerintah daerah (pemda) agar para korban bisa segera menata kembali kehidupannya," kata bupati.
Masing-masing pemilik rumah, Bambang Umar, Yuniarti Monoarfa dan Ibrahim Payu, harus rela kehilangan rumah dan harta bendanya pada Kamis (16/5), akibat kebakaran yang diduga karena sambungan listrik arus pendek dari salah satu rumah.
Jarak ketiga rumah yang berdekatan, menyebabkan api cepat menjalar dan menghanguskan ketiga bangunan semi permanen tersebut sekitar pukul 01.00 wita.
Bupati mengakui sangat prihatin dengan musibah tersebut, dan berharap bantuan bersifat darurat dari pemda bisa menanggulangi beban para korban.
Pemda memang mengalokasikan anggaran tanggap darurat bencana, khususnya di instansi teknis terkait diantaranya Dinas Sosial.
Untuk menanggulangi korban bencana termasuk kebakaran, yang diharapkan langsung mendapatkan sentuhan pemerintah.
"Para korban juga diupayakan mendapatkan bantuan rumah layak huni, serta modal usaha dari Pemda yang diharapkan bisa membantu memenuhi kebutuhan hariannya," katanya.
Apalagi musibah tersebut tidak menyisakan harta benda sedikitpun, selain pakaian yang dikenakan, lanjut Bupati.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2013
"Kebakaran yang menghanguskan tiga rumah penduduk hingga rata tanah itu, menjadi perhatian pemerintah daerah (pemda) agar para korban bisa segera menata kembali kehidupannya," kata bupati.
Masing-masing pemilik rumah, Bambang Umar, Yuniarti Monoarfa dan Ibrahim Payu, harus rela kehilangan rumah dan harta bendanya pada Kamis (16/5), akibat kebakaran yang diduga karena sambungan listrik arus pendek dari salah satu rumah.
Jarak ketiga rumah yang berdekatan, menyebabkan api cepat menjalar dan menghanguskan ketiga bangunan semi permanen tersebut sekitar pukul 01.00 wita.
Bupati mengakui sangat prihatin dengan musibah tersebut, dan berharap bantuan bersifat darurat dari pemda bisa menanggulangi beban para korban.
Pemda memang mengalokasikan anggaran tanggap darurat bencana, khususnya di instansi teknis terkait diantaranya Dinas Sosial.
Untuk menanggulangi korban bencana termasuk kebakaran, yang diharapkan langsung mendapatkan sentuhan pemerintah.
"Para korban juga diupayakan mendapatkan bantuan rumah layak huni, serta modal usaha dari Pemda yang diharapkan bisa membantu memenuhi kebutuhan hariannya," katanya.
Apalagi musibah tersebut tidak menyisakan harta benda sedikitpun, selain pakaian yang dikenakan, lanjut Bupati.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2013