Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Asia Muslim Charity Foundation (AMCF) memberikan bantuan sekitar Rp2,5 miliar kepada Universitas Muhamadiyah Gorontalo untuk pengembangan dunia pendidikan di daerah tersebut.
Rektor UMG Nelson Pomalingo di Gorontalo, Minggu, mengakui pihaknya telah memperoleh bantuan dana sekitar Rp2,5 milyar dari organisasi yang bergerak dalam bidang dakwah islamiah tersebut.
"Dana bantuan tersebut ditujukan untuk pengembangan dunia pendidikan dan dakwah islamiah di universitas tersebut," kata Nelson yang juga salah satu kandidat Bupati Gorontalo itu.
Ia menjelaskan hanya UMG yang mendapat bantuan tersebut sesuai dengan penilaian AMCF.
Namun, katanya, program bantuan tersebut tidak menutup kemungkinan dialokasikan kepada perguruan tinggi lainnya.
Ia menjelaskan program tersebut bermanfaat bagi UMG dalam pengembangkan pendidikan yang sekaligus dibarengi dengan dakwah.
"Kami akan gunakan dana tersebut untuk peningkatan pendidikan dan dakwah islamiah di Gorontalo, yang tentunya melibatkan komponen di UMG," katanya.
Nelson yang juga mantan Rektor Universitas Negeri Gorontalo tersebut, mengatakan berbagai program direncanakan oleh UMG dalam rangka membangun pendidikan yang berkualitas di daerah itu.
Menurut dia, jika mutu pendidikan di Gorontalo makin meningkat maka dengan sendiri bantuan dana mudah diperoleh, terutama dari organisasi yang mempunyai komitmen terhadap dunia pendidikan.
"Jika mutu pendidikan makin baik dan berkualitas di Gorontalo maka tidak menutup kemungkinan banyak orang berkeinginan untuk melaksanakan studi di daerah ini," katanya.
Dia mengatakan saat ini sudah cukup banyak mahasiswa yang melaksanakan kuliah di UMG.
Mereka, katanya, berasal dari daerah tetangga, seperti Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan, dan Sulawesi Tenggara.
"Bahkan dari beberapa daerah di Pulau Jawa dan Kalimantan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2015
Rektor UMG Nelson Pomalingo di Gorontalo, Minggu, mengakui pihaknya telah memperoleh bantuan dana sekitar Rp2,5 milyar dari organisasi yang bergerak dalam bidang dakwah islamiah tersebut.
"Dana bantuan tersebut ditujukan untuk pengembangan dunia pendidikan dan dakwah islamiah di universitas tersebut," kata Nelson yang juga salah satu kandidat Bupati Gorontalo itu.
Ia menjelaskan hanya UMG yang mendapat bantuan tersebut sesuai dengan penilaian AMCF.
Namun, katanya, program bantuan tersebut tidak menutup kemungkinan dialokasikan kepada perguruan tinggi lainnya.
Ia menjelaskan program tersebut bermanfaat bagi UMG dalam pengembangkan pendidikan yang sekaligus dibarengi dengan dakwah.
"Kami akan gunakan dana tersebut untuk peningkatan pendidikan dan dakwah islamiah di Gorontalo, yang tentunya melibatkan komponen di UMG," katanya.
Nelson yang juga mantan Rektor Universitas Negeri Gorontalo tersebut, mengatakan berbagai program direncanakan oleh UMG dalam rangka membangun pendidikan yang berkualitas di daerah itu.
Menurut dia, jika mutu pendidikan di Gorontalo makin meningkat maka dengan sendiri bantuan dana mudah diperoleh, terutama dari organisasi yang mempunyai komitmen terhadap dunia pendidikan.
"Jika mutu pendidikan makin baik dan berkualitas di Gorontalo maka tidak menutup kemungkinan banyak orang berkeinginan untuk melaksanakan studi di daerah ini," katanya.
Dia mengatakan saat ini sudah cukup banyak mahasiswa yang melaksanakan kuliah di UMG.
Mereka, katanya, berasal dari daerah tetangga, seperti Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan, dan Sulawesi Tenggara.
"Bahkan dari beberapa daerah di Pulau Jawa dan Kalimantan," katanya.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2015