Pengambilan swab 'Real Time-Polymerase Chain Reaction' (RT-PCR) COVID-19 di Sulawesi Utara telah mencapai 27.057 sampel hingga 11 Agustus 2020.

"Sudah mencapai 27.057 sampel swab yang diambil atau telah mencapai ratio 10,4 swab per 1.000 penduduk," ujar Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Sulut, dr Steaven Dandel MPH di Manado, Rabu.

Pencapaian ini menurut dia, sudah memenuhi target awal yang dicanangkan oleh Tim Surveilans COVID-19 Sulut.

Akan tetapi, pencapaian ini perlu ditingkatkan mengingat pandemi COVID-19 masih tetap berlangsung.

Menurut dr Steaven, apabila bercermin dari performa negara lainnya dalam melakukan swab test, maka ratio 10,4 swab per 1.000 penduduk setara dengan yang dilakukan Jepang mencapai 10,01 tes per 1.000 populasi (data tgl 6 Agustus 2020).

Angka tersebut, lanjut dia, masih tertinggal dari Korea Selatan (31/1.000 populasi), Malaysia (32/1.000 populasi), dan Singapura (111/1.000 populasi).

"Swab yang kita lakukan sudah di atas rata-rata test swab Nasional Indonesia yaitu sebanyak 3,6/1.000 populasi," sebut dr Steaven mengutip data salah satu organisasi terkait dengan Corona Virus Testing.

dr Steaven menyebutkan, dari 27.057 sampel swab yang diambil, keluar hasil sebanyak 26.551 sampel, dan hasil negatif sebanyak 21.262 sampel.

Sampel yang dinyatakan positif sebanyak 4.786 sampel, inkonklusive 402 sampel, invalid 97 sampel dan sementara menunggu hasil sebanyak 506 sampel.

Pewarta: Karel Alexander Polakitan

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020