Gorontalo,  (ANTARA GORONTALO) - Penyaluran dana Program Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS) di Provinsi Gorontalo hingga pertengahan April 2015 telah mencapai Rp26,9 miliar atau sekitar 49,11 persen.

Kepala PT Pos Indonesia Gorontalo, Karim Maku, Kamis mengatakan, total keseluruhan dana PSKS yang akan disalurkan untuk provinsi Gorontalo sebanyak Rp53,7 miliar untuk 89.596 Rumah Tangga Sasaran (RTS), dengan harapan bisa termanfaatkan dengan baik..

"Dana yang sudah terealisasi sampai saat ini baru mencapai Rp26.919.100 untuk 44.802 RTS," ujarnya.

Khusus penyaluran di kecamatan yang terpencil seperti di Pinogu Kabupaten Bone Bolango, pihak PT Pos Indonesia menurunkan salah satu anggota langsung mendistribusikan dana PSKS pada setiap RTS.

Kecamatan Pinogu sendiri merupakan wilayah terpencil yang sulit dijangkau dengan kendaraan, sehingga warga lebih memilih jalan kaki dengan jauh sekitar delapan jam.

Untuk Kota Gorontalo ada sebanyak 100 RTS yang belum menerima dana PSKS, terkait ketidakdatangan mereka pada waktu yang sudah dijadwalkan.

"Tetapi kami tetap melayani RTS yang masih belum menerima dana PSKS dengan mendatangi kantor pos terdekat," kata Karim Maku.

Pembagian dana PSKS tahun 2015 jauh lebih tertib dari tahun sebelumnya, ini karena waktu yang diberikan cukup panjang, yaitu dari bulan April hingga Mei.

Jika dibandingkan dengan penerima PSKS tahun 2014 banyak penerima yang pingsan karena berdesak-desakan, itu diakibatkan waktu yang diberikan untuk penyaluran sangat singkat.

Khusus Kecamatan Tolinggula dan Kabupaten pohuwato penyaluran dana PSKS dilakukan pada 25 April sesuai dengan permintaan pemerintah daerah setempat.

Selain dana PSKS, ada juga dana bantuan yang disalurkan bagi warga kurang mampu yang diterima tiap tiga bulan yaitu dana Program Keluarga Harapan (PHK).

Dana ini berbeda dengan PSKS, karena dana PSKS diberikan hanya pada saat ada kenaikan bahan bakar minyak saja.

Pewarta: Sariva Yunus

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2015