Bupati Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, Indra Yasin, mengatakan di tengah pandemi COVID-19, program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-109 tahun anggaran 2020 sangat membahagiakan masyarakat.
"Selaku pemerintah daerah, saya sama bahagianya dengan masyarakat, sebab TMMD di daerah ini dapat dilaksanakan meski di tengah wabah COVID-19," ujarnya, di Gorontalo, Selasa.
TNI mampu menunjukkan bakti untuk daerah dan masyarakat dengan membuka akses jalan antara Desa Imana dan Ilomata sepanjang 1,6 kilo meter.
Ini wujud kebersamaan kita semua dalam membangun daerah.
"Saya pun sangat mengapresiasi kerja keras Dandim 1314 dan jajarannya yang mampu memperjuangkan diwujudkannya TMMD di tengah pandemi COVID-19 di daerah ini," ucapnya pada pembukaan TMMD ke-109 tahun anggaran 2020, bertema "TMMD Pengabdian Untuk Negeri", digelar di Desa Imana, Kecamatan Atinggola.
Acara itu juga dihadiri kepala Seksi Teritorial Korem 133/Nani Wartabone, Kolonel Inf Marthen Pasunda, Dandim 1314 Letkol Arm. Firstya Andrean Gitrias, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) serta jajaran pemerintah daerah setempat.
Pemerintah daerah, kata Bupati, sangat mendukung program pembukaan akses jalan tersebut dan direncanakan akan melakukan percepatan peningkatan jalan melalui pengaspalan di tahun anggaran 2021.
Pembukaan jalan tersebut diyakini akan mendorong peningkatan perekonomian, serta menjadi semangat baru bagi masyarakat untuk mengembangkan hidupnya, mewujudkan kesejahteraan dan kemajuan daerah.
Sementara itu, kepala Seksi Teritorial Korem 133/Nani Wartabone, Kolonel Inf Marthen Pasunda, mengatakan program TMMD mengakomodasi harapan masyarakat, maka keberhasilannya pun sangat ditentukan oleh partisipasi aktif masyarakat.
Khusus di wilayah Kodam XIII Merdeka, hanya Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, yang melaksanakan program TMMD sehingga diharapkan berlanjut dan dikembangkan secara optimal.
"Pesan Danrem, semoga kegiatan ini berjalan baik, tertib dan lancar, serta mengedepankan koordinasi antar instansi di tingkat daerah dan tidak meninggalkan koordinasi ketat dengan unsur yang lain," ucapnya.
TMMD jangan menjadi beban masyarakat, sebab program ini merupakan wujud aktualisasi nyata dharma bakti TNI, yaitu berkarya membangun negeri.
Pembukaan tersebut dikemas sederhana dengan pembacaan doa dan penyerahan bantuan kepada warga miskin, lanjut usia dan anak yatim piatu.*
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020
"Selaku pemerintah daerah, saya sama bahagianya dengan masyarakat, sebab TMMD di daerah ini dapat dilaksanakan meski di tengah wabah COVID-19," ujarnya, di Gorontalo, Selasa.
TNI mampu menunjukkan bakti untuk daerah dan masyarakat dengan membuka akses jalan antara Desa Imana dan Ilomata sepanjang 1,6 kilo meter.
Ini wujud kebersamaan kita semua dalam membangun daerah.
"Saya pun sangat mengapresiasi kerja keras Dandim 1314 dan jajarannya yang mampu memperjuangkan diwujudkannya TMMD di tengah pandemi COVID-19 di daerah ini," ucapnya pada pembukaan TMMD ke-109 tahun anggaran 2020, bertema "TMMD Pengabdian Untuk Negeri", digelar di Desa Imana, Kecamatan Atinggola.
Acara itu juga dihadiri kepala Seksi Teritorial Korem 133/Nani Wartabone, Kolonel Inf Marthen Pasunda, Dandim 1314 Letkol Arm. Firstya Andrean Gitrias, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) serta jajaran pemerintah daerah setempat.
Pemerintah daerah, kata Bupati, sangat mendukung program pembukaan akses jalan tersebut dan direncanakan akan melakukan percepatan peningkatan jalan melalui pengaspalan di tahun anggaran 2021.
Pembukaan jalan tersebut diyakini akan mendorong peningkatan perekonomian, serta menjadi semangat baru bagi masyarakat untuk mengembangkan hidupnya, mewujudkan kesejahteraan dan kemajuan daerah.
Sementara itu, kepala Seksi Teritorial Korem 133/Nani Wartabone, Kolonel Inf Marthen Pasunda, mengatakan program TMMD mengakomodasi harapan masyarakat, maka keberhasilannya pun sangat ditentukan oleh partisipasi aktif masyarakat.
Khusus di wilayah Kodam XIII Merdeka, hanya Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, yang melaksanakan program TMMD sehingga diharapkan berlanjut dan dikembangkan secara optimal.
"Pesan Danrem, semoga kegiatan ini berjalan baik, tertib dan lancar, serta mengedepankan koordinasi antar instansi di tingkat daerah dan tidak meninggalkan koordinasi ketat dengan unsur yang lain," ucapnya.
TMMD jangan menjadi beban masyarakat, sebab program ini merupakan wujud aktualisasi nyata dharma bakti TNI, yaitu berkarya membangun negeri.
Pembukaan tersebut dikemas sederhana dengan pembacaan doa dan penyerahan bantuan kepada warga miskin, lanjut usia dan anak yatim piatu.*
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020