Gorontalo,  (ANTARA GORONTALO) - Mantan Wali Kota Gorontalo Adhan Dambea akhirnya terpilih menjadi Ketua DPD Hanura Provinsi Gorontalo, setelah melalui proses aklamasi melalui musyawarah daerah.

Lawan Adhan dalam Musda tersebut, Hamid Kuna memilih untuk mengundurkan diri dari pencalonan tersebut dan memberikan dukungannya untuk Adhan.

"Musda cepat selesai dan tidak ada keributan atau bersitegang. Hamid juga mundur untuk mendukung saya. Musda Hanura berjalan sangat lancar," kata Adhan di Gorontalo, Sabtu.

Hamid Kuna sebelumnya merupakan Ketua DPD I Hanura dan menyatakan dirinya optimismistis menang pada perhelatan kali ini karena didukung seluruh Dewan Pimpinan Cabang (DPC).

Namun demikian, Adhan menyatakan Hanura akan menjagokan Hamid dalam bursa Pilkada Kabupaten Gorontalo sebagai calon bupati.

"Saya dukung penuh dia untuk maju, tapi kalau dia tidak siap atau tidak bersedia maka saya yang akan maju. Target kami di Kabupaten Gorontalo harus menang," jelasnya.

Menurutnya Hanura memiliki peluang besar di Pilkada Kabupaten Gorontalo, sementara di Pohuwato dan Bone Bolango partai tersebut tidak akan berkutik karena minimnya perolehan kursi di DPRD.

Adhan memiliki strategi awal untuk membangkitkan partainya yaitu dengan mempersatukan seluruh kader dan membina keharmonisan di internal Hanura.

Ia menilai selama ini kondisi internal partai tersebut cukup kacau sehingga posisi tawar politiknya rendah.

"Agenda terdekat adalah pembenahan internal dan strategi pemenangan di Pilkada. Selanjutnya saya ingin membesarkan Hanura menjadi partai yang sangat diperhitungkan," tambahnya.

Pewarta: Debby Hariyanti Mano

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2015