Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, menggelar seleksi 25 calon pengawas sekolah tahun 2020.
"Seleksi ini penting, agar kita tidak mengalami kekurangan jumlah pengawas sekolah di 11 kecamatan," ujar Bupati Gorontalo Utara, Indra Yasin di Gorontalo, Kamis, saat membuka seleksi substansi bakal calon pengawas sekolah di lingkungan Disdik Gorontalo Utara.
Seleksi tersebut kerja sama antara pihak Disdik dan Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah (LPPKSPS) Solo, sebagai unit Lembaga penyelenggara Diklat Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Target seleksi ini, selain menambah jumlah pengawas sekolah, juga dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan dari segi sumber daya, penguatan guru dan pelaksanaan kegiatan pembelajaran, juga peningkatan sarana dan prasarana.
Mengingat pengawas sekolah, tidak hanya wajib menguasai pendidikan dalam hal pembimbingan dan pendidik, namun perlu menguasai cara mengajar, menjadi motivator handal, termasuk menguasai data secara holistik di seluruh sekolah yang diawasi.
"Kadang-kadang dalam menentukan kebijakan, kepala daerah mengalami kendala akibat minimnya data, namun jika para pengawas menguasai data-data yang diperlukan maka kebijakan yang tepat akan mudah ditentukan," ujarnya.
Ia berharap, seluruh bakal calon pengawas mengikuti seleksi tersebut dengan baik, mengingat sistem gugur berlaku.
Sementara itu, kepala Disdik setempat, Irwan Abudi Usman mengatakan tiga tahapan seleksi diikuti oleh seluruh peserta, yaitu seleksi administrasi, substansi serta pendidikan dan pelatihan (diklat).
Dua seleksi terpenting yaitu, administrasi telah dilakukan dan seleksi substansi sementara berlangsung.
Jika lolos, seluruh peserta akan mengikuti tahapan pengujian tingkat kemampuan dan profesionalitas, apakah mampu dan memiliki kompetensi pendidikan, profesional dan sosial.
Mereka yang lolos kata Irwan, pada tahun 2021 akan mengikuti diklat.
Seleksi pengawas sekolah, untuk jenjang TK, SD dan SMP.
Bupati Gorontalo Utara, Indra Yasin, membuka seleksi substansi bakal calon pengawas sekolah di lingkungan Dinas Pendidikan tahun 2020. (ANTARA/HO)
