Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo, Provinsi Gorontalo, mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap bencana alam seperti tanah longsor dan banjir.
Juru bicara Pemkab Gorontalo Haris Suparto Tome di Gorontalo, Minggu, mengatakan pada awal tahun 2021 di Indonesia terjadi 136 bencana yang telah merenggut korban jiwa.
"Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo meminta masyarakat untuk waspada terhadap bencana banjir dan longsor pada saat musim hujan seperti sekarang ini," ujarnya.
Selain itu, tetap berusaha untuk terus menjaga dan melestarikan lingkungan sekitar melalui penanaman tanaman yang dapat memitigasi banjir dan tanah longsor.
"Sesuai arahan dan petunjuk Bupati Gorontalo, diinstruksikan jajaran Pemerintah Kabupaten Gorontalo melalui Kepala Bagian Kesra Setda Kabupaten Gorontalo untuk menggelar doa dan shalat tolak bala bersama pada minggu depan," katanya.
Haris menambahkan Bupati Gorontalo yang juga menjabat Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Provinsi Gorontalo itu akan menginstruksikan jajarannya untuk melaksanakan doa dan dzikir.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021
Juru bicara Pemkab Gorontalo Haris Suparto Tome di Gorontalo, Minggu, mengatakan pada awal tahun 2021 di Indonesia terjadi 136 bencana yang telah merenggut korban jiwa.
"Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo meminta masyarakat untuk waspada terhadap bencana banjir dan longsor pada saat musim hujan seperti sekarang ini," ujarnya.
Selain itu, tetap berusaha untuk terus menjaga dan melestarikan lingkungan sekitar melalui penanaman tanaman yang dapat memitigasi banjir dan tanah longsor.
"Sesuai arahan dan petunjuk Bupati Gorontalo, diinstruksikan jajaran Pemerintah Kabupaten Gorontalo melalui Kepala Bagian Kesra Setda Kabupaten Gorontalo untuk menggelar doa dan shalat tolak bala bersama pada minggu depan," katanya.
Haris menambahkan Bupati Gorontalo yang juga menjabat Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Provinsi Gorontalo itu akan menginstruksikan jajarannya untuk melaksanakan doa dan dzikir.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021