Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo mengemukakan bahwa Polda Gorontalo dalam waktu dekat segera membangun Rumah Sakit (RS) Bhayangkara di wilayah itu.
"Berdasarkan kelayakan, RS Bhayangkara III ditetapkan di Kelurahan Hutuo, Kecamatan Limboto yang berbatasan dengan Kecamatan Telaga Biru," ujar Nelson di Gorontalo, Provinsi Gorontalo, Selasa.
Ia mengaku pihaknya sangat senang atas pembangunan rumah sakit yang berada di Kabupaten Gorontalo, dan diharapkan juga mampu meningkatkan pelayanan, kualitas SDM dan perekonomian di sekitar RS.
"Jadi, nantinya makin banyak usaha di sekitar RS dan kami akan mendukung penuh pembangunan RS Bhayangkara III Polda Gorontalo," ucap Nelson.
Dukungan itu, sambungnya, melalui penataan yang telah direvisi serta pembangunan jalan yang sudah masuk dalam Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) sebesar Rp5 miliar dengan akses menuju jalan Gorontalo Outer Ring Road, sehingga pelayanan melalui utara, timur maupun barat dapat terlayani dengan baik, termasuk daya dukung air dan Amdal karena lokasi jauh dari sumber air.
"Terakhir, daya dukung SDM akan kita konsultasikan dengan para alumni kesehatan untuk bisa digunakan di RS tersebut," ujarnya.
Nelson menjelaskan wilayah Telaga, Limboto dan Tibawa adalah daerah yang berkembang, sehingga ke depan Kabupaten Gorontalo menjadi pusat pelayanan kesehatan.
"Kita punya RS Ainun, RS MM Dunda, RS Boliyohuto, RS Korem dan satu lagi akan punyai RS Bhayangkara III Polda Gorontalo," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021
"Berdasarkan kelayakan, RS Bhayangkara III ditetapkan di Kelurahan Hutuo, Kecamatan Limboto yang berbatasan dengan Kecamatan Telaga Biru," ujar Nelson di Gorontalo, Provinsi Gorontalo, Selasa.
Ia mengaku pihaknya sangat senang atas pembangunan rumah sakit yang berada di Kabupaten Gorontalo, dan diharapkan juga mampu meningkatkan pelayanan, kualitas SDM dan perekonomian di sekitar RS.
"Jadi, nantinya makin banyak usaha di sekitar RS dan kami akan mendukung penuh pembangunan RS Bhayangkara III Polda Gorontalo," ucap Nelson.
Dukungan itu, sambungnya, melalui penataan yang telah direvisi serta pembangunan jalan yang sudah masuk dalam Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) sebesar Rp5 miliar dengan akses menuju jalan Gorontalo Outer Ring Road, sehingga pelayanan melalui utara, timur maupun barat dapat terlayani dengan baik, termasuk daya dukung air dan Amdal karena lokasi jauh dari sumber air.
"Terakhir, daya dukung SDM akan kita konsultasikan dengan para alumni kesehatan untuk bisa digunakan di RS tersebut," ujarnya.
Nelson menjelaskan wilayah Telaga, Limboto dan Tibawa adalah daerah yang berkembang, sehingga ke depan Kabupaten Gorontalo menjadi pusat pelayanan kesehatan.
"Kita punya RS Ainun, RS MM Dunda, RS Boliyohuto, RS Korem dan satu lagi akan punyai RS Bhayangkara III Polda Gorontalo," pungkasnya.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021