Produksi perikanan di Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Kwandang, Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, mengalami penurunan pada awal Ramadhan 1442 Hijriah.

Kepala PPN Kwandang, Yanwar Amri, di Gorontalo, Minggu, mengatakan, produksi perikanan di minggu pertama Ramadhan atau pada 12 April hingga 18 April 2021, tercatat sebesar 67.793 kilo gram (kg).

Mengalami penurunan 33,09 persen dibandingkan dengan produksi pada minggu sebelumnya, atau dari tanggal 5 April hingga 11 April 2021, tercatat 99.824 kg.

Kondisi itu akibat berkurangnya jumlah aktivitas kapal perikanan tangkap di awal Ramadhan.

Ditambah lagi karena faktor informasi cuaca badai siklon.

Selain itu, berkurangnya kapal-kapal yang berasal dari wilayah Sulawesi Barat.

"Kapal-kapal dengan alat tangkap 'hand line' tersebut sudah banyak yang tidak beroperasi karena anak buah kapal (ABK) memilih pulang kampung pada awal Ramadhan," katanya.

Juga beberapa kapal tersebut terkendala perizinannya.

Namun lanjutnya, aktivitas di PPN Kwandang berlangsung normal, dan kegiatan pendaratan ikan untuk kapal perikanan yang melakukan penangkapan ikan secara 'one night fishing', melaksanakan aktivitas pendaratan pada pukul 05.00 WITA hingga 09.00 WITA.

Aktivitas di area PPN pun tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat, yaitu pemeriksaan suhu tubuh, memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak serta tidak berkerumun.***

Pewarta: Susanti Sako

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021